Stasiun Shinjuku Tokyo Jepang. Distrik dan stasiun ini mulai berkembang sejak Olimpiade Tokyo 50 tahun lalu pada 1964. Distrik Shinjuku (artinya pemukiman baru dalam bahasa Jepang) dibuat untuk mengurangi kepadatan di pusat kota Tokyo. Distrik yang berada di sebelah barat kota Tokyo ini menjadi tempat trasit orang-orang dari luar daerah Tokyo yang bekerja di pusat kota. Kita bisa melihat orang banyak lalu-lalang tak henti selama 24 jam. Shinjuku adalah distrik terbesar kedua di Prefektur Tokyo setelah distrik Tokyo. Shinjuku adalah kota bisnis komersil di mana gedung-gedung perkantoran dan hotel-hotel mewah ada, juga pusat hiburan dan belanja. Di bagian utara ada Takadanobaba tempat mahasiswa dari Waseda mengisi waktu luangnya. Di bagian timur ada daerah perumahan Yotsuya dan Ichigaya, lengkap dengan restoran kecil dan supermarket.
Stasiun Shinjuku Tokyo adalah stasiun terbesar di seluruh Jepang dan stasiun tersibuk di dunia. Gedung stasiun bersambungan dengan gedung-gedung sekitar dan juga dengan jalur-jalur bawah tanah. Lebih dari 200 pintu masuk dan keluar di sekelilingnya dan total 53 peron kereta, Stasiun Shinjuku menjadi tempat yang wajib dikunjungi sewaktu liburan ke Jepang. Teman-teman juga bisa ke Stasiun Bus terbesar di Jepang yakni Bus Terminal Shinjuku atau sering disingkat BASTA. Terminal bus Shinjuku menjadi pusat transit dan keberangkatan bus-bus antar kota, seperti bus ke Fuji-Kawaguchiko, bus ke Takayama dan Shirakawago, dan bus-bus malam yang lainnya. Teman-teman silakan mencari pintu keluar selatan atau SOUTH EXIT Shinjuku Station, dan terminal bus Shinjuku berada di seberang jalan (silakan cek bangunan 4 lantai di seberang jalan).
Kalau teman-teman pergi ke Shinjuku, teman-teman akan dengan mudah menemukan objek wisata yang bisa dikunjungi. Mulai dari restoran untuk wisata kuliner, mal dan pusat perbelanjaan, hingga toko-toko elektronik ketika ingin membeli oleh-oleh sebelum kembali ke tanah air. Tapi kita mesti siap-siap saat pergi ke Shinjuku. Dengan begitu banyaknya pertokoan dan pusat belanja, tentu ada banyak orang yang mengunjungi Shinjuku. Kalau teman-teman tidak tahu cara perginya, saya sarankan untuk pergi bersama dengan seorang teman lain yang tahu Shinjuku, supaya jangan tersesat. Berikut objek-objek wisata di sekitar Stasiun Shinjuku Tokyo yang wajib dikunjungi oleh Anda, rangkuman Tim Info Jepang.
Peron-peron di Stasiun Shinjuku
1. Area JR East
Peron-peron di area JR East ini semuanya di atas permukaan tanah, seperti layaknya stasiun di Indonesia. Total ada 8 platform peron yang melayani 16 rute kereta JR East.
- Peron 1-4 melayani kereta-kereta Saikyō Line (ke Ikebukuro, Omiya, dan Kawagoe), Rinkai Line (ke Shibuya, Odaiba dan Shin-Kiba), dan Shōnan-Shinjuku Line (menuju ke Yokohama dan Kamakura di Kanagawa dan ke Utsunomiya dan Takasaki di Saitama).
- Peron 5-6, melayani kereta Narita Express ke Bandara Narita, Limited Ekspress Nikko dan Limited Ekspress Kinugawa ke Nikko dan Kinugawa Onsen, serta kereta Super View Odoriko ke Atami, Ito, dan ke Semenanjung Izu.
- Peron 7-8, melayani kereta Chuo Line Rapid ke arah Stasiun Tokyo dan Chiba.
- Peron 9-10, melayani kereta Limited Ekspress Chuo Line ke Kofu, Matsumoto, dan Gunung Takao.
- Peron 11-12, melayani kereta Chuo Line Rapid ke Nakano, Tachikawa, dan Takao.
- Peron 13, melayani kereta Chuo-Sobu Line ke Suidobashi (Tokyo Dome) dan Akihabara.
- Peron 14, melayani kereta JR Yamanote Line menuju ke Harajuku, Shibuya, Shinagawa, dan Tokyo.
- Peron 15, melayani kereta JR Yamanote Line menuju ke Ikebukuro, Nippori, dan Ueno.
- Peron 16, melayani kereta Chuo-Sobu Line ke Nakano dan Mitaka.
2. Area Odakyu
Area Odakyu ini bersebelahan dengan area JR East di sisi barat. Terdiri dari 6 jalur (Peron 1-6) di permukaan tanah dan 4 jalur tambahan (Peron 7-10) di bawah tanah. Area inilah yang teman-teman akan banyak lalui kalau mau ke Odawara, atau daerah pegunungan Hakone dan Gunung Fuji.
- Peron 1 tidak digunakan.
- Peron 2-3, melayani kereta Limited Ekspress Romance Car ke Odawara, Hakone Yumoto
- Peron 4-5, melayani kereta semi-ekspress, ekspress, dan rapid-ekspress ke Odawara, Katase-Enoshima, dan Hon-Atsugi.
- Peron 6 digunakan untuk perpindahan jalur kereta.
- Peron 7 digunakan untuk perpindahan jalur kereta.
- Peron 8-9 digunakan untuk kereta lokal ke Shin-Yurigaoka, Sagami-ono dan Hon-Atsugi.
- Peron 10 digunakan untuk perpindahan jalur kereta.
4 Tempat Wajib Dikunjungi Waktu Pergi ke Stasiun Shinjuku Tokyo
1. Dek Observasi Gedung Pemerintahan Tokyo Metropolitan
Tempat terkenal di Shinjuku adalah Gedung Pemerintahan Tokyo Metropolitan atau Tokyo Tocho. Gedung setinggi 243 meter ini merupakan gedung pusat pemerintahan Tokyo. Kita dapat masuk gratis ke dalamnya dan naik lift sampai ke tingkat paling atas. Dari sana kita bisa ke dek observasi dan melihat panorama kota Tokyo 360 derajat.
Gedung Tokyo Metropolitan di Stasiun Shinjuku Tokyo
2. Taman dengan Bunga Sakura terindah di Tokyo
Selain itu ada pula Shinjuku Gyoen, yang merupakan salah satu taman terbesar di Tokyo dan tempat terbaik melihat bunga sakura di Tokyo di saat musim semi. Jutaan pengunjung datang dan melihat keindahan bunga sakura di taman yang dekat sekali dengan Shinjuku Station. Selain saat musim semi, taman seluas 58 hektar ini banyak dikunjungi oleh keluarga dan pasangan yang sekedar ingin berekreasi, piknik, atau melepas lelah sepanjang tahun. Kita bisa mengunjungi rumah kaca atau greenhouse, museum tumbuh-tumbuhan, teahouse atau rumah tempat minum teh Jepang, dan restoran. Khusus untuk rumah tempat minum teh, dengan membayar 700 Yen kita dapat mencoba mencicipi teh Jepang dalam upacara chadou.
Taman Shinjuku Gyoen
3. Jajanan khas Jepang di Gang Kenangan Stasiun Shinjuku Tokyo
Kita juga bisa mampir ke gang kenangan atau Omoide Yokocho. Kawasan ini merupakan sebuah gang di barat laut Shinjuku Station dan dipenuhi dengan warung-warung kecil yang menjual ramen, soba, sushi, yakitori (ayam goreng), dan kushiyaki (sate Jepang) dengan harga miring.
4. Membeli oleh-oleh di Mal sekitar Stasiun Shinjuku Tokyo
Selain itu, kita dapat puas berkeliling dan berbelanja oleh-oleh, suvenir khas Jepang, aksesoris dan kosmetika Jepang, serta barang elektronik khas Jepang. Kita bisa pergi ke Bic Camera, Yodobashi Camera Shinjuku, Takashiyama, Don Quixote, dan mal-mal terkenal di sekitar Stasiun Shinjuku lainnya. Selain itu, bisa juga mengunjungi Kabukicho Shinjuku.
Yodobashi Kamera di Stasiun Shinjuku Tokyo
Janjian bertemu (Meeting Point) di Stasiun Shinjuku
Stasiun Shinjuku merujuk pada stasiun yang cukup luas dan dipenuhi dengan banyak orang. Total ada 53 peron kereta dengan 200 pintu masuk dan keluar. Pintu keluar utara (North Exit) dan pintu keluar selatan (South Exit) saling berjauhan, dan akan sangat membuang waktu jika kamu membuat janji bertemu di Stasiun Shinjuku.
Salah satu tempat bertemu (meeting point) yang Tim Info Jepang sarankan adalah di pintu keluar selatan (South Exit). Di dekat pintu keluar ini, ada banyak loker penitipan stasiun yang cukup “eye-catching“. Selain itu, terminal Bus kedatangan Willer Bus juga berada di seberang jalan South Exit. Atau jika ingin menjemput teman atau orangtua yang tiba di Stasiun Shinjuku (belum pernah ke Shinjuku sebelumnya), kamu sebaiknya membeli platform ticket, yakni karcis masuk peron/ platform (bukan tiket naik kereta ya!). Jadi kamu bisa langsung bertemu di peron kereta yang dinaiki. Tentu jauh lebih mudah ketimbang membuat janji di tempat yang luas dan baru pertama kali dikunjungi. Harganya platform ticket ini 130 yen, dan dijual di semua vending machine.
Mandi/ Shower di sekitar Stasiun Shinjuku
Buat teman-teman yang naik bus malam dari Osaka/ Kyoto atau kota-kota lainnya, tentu ingin badan kembali segar setelah semalaman berada di dalam bus malam. Di Shinjuku ada beberapa public bath atau onsen umum yang lokasinya dekat dengan terminal bus malam stasiun Shinjuku. Tim Info Jepang hanya bisa merekomendasikan public onsen Thermae. Public Onsen Thermae juga menjadi opsi pilihan tambahan bagi pengguna layanan willer bus (bisa dicek kalau reservasi online). Perlu dicatat ini adalah onsen umum, jadi ada beberapa etika yang perlu diperhatikan. Teman-teman juga bisa mendapatkan potongan harga 15% jika membeli tiket online Thermae Yu di Klook.
Diskon 15%! Tiket Thermae YuOnline di Klook
Cara Menuju ke Shinjuku
Teman-teman bisa naik kereta Keisei Skyliner dari Narita Airport menuju ke stasiun Shinjuku. Kereta ini paling cepat hanya perlu 65 menit namun biayanya cukup mahal sekitar 2.600 yen. Ada juga pilihan lain, yaitu naik JR Narita Express (NEX). Waktunya 85 menit, biayanya 3.110 yen, namun space tempat duduknya luas sehingga teman-teman bisa beristirahat dengan tenang dalam kereta. NEX tercover dengan NEX Pass, JR Pass, maupun Tokyo Wide Pass.
Bagi teman-teman yang ingin menghemat biaya, bisa naik kereta Keisei Line Local dan Commuter Line. Biarpun waktu tempuhnya sedikit lama (105 menit) namun biayanya setengah dari kereta express, yakni sekitar 1.200 Yen. Ada juga bus airport bagi teman-teman yang malas untuk transfer kereta, dengan 3.000 yen bisa mencapai Tokyo dalam 2 jam.
Bagi teman-teman yang datang dari Haneda Airport, teman-teman bisa naik Tokyo Monorail sampai Stasiun Hamamatsucho, lalu transfer ke Yamanote Line menuju stasiun Shinjuku dengan 590 Yen atau naik Airport Limousine Bus dengan 1.200 Yen.
Stasiun Shinjuku terhubung dengan Stasiun Tokyo, Stasiun Hamamatsucho, Stasiun Ueno, Stasiun Shinagawa dan Stasiun Shibuya dengan jalur kereta JR Yamanote Line.
Akses ke Stasiun Shinjuku Tokyo
DARI NARITA AIRPORT
- Narita Airport Terminal – Nippori Station dengan Keisei Line Express (1400 Yen) Nippori Station – Shinjuku Station dengan Yamanote Line (190 Yen)
- Narita Airport Terminal – Nippori Station dengan Sky Liner (2400 Yen) Nippori Station – Shinjuku Station dengan Yamanote Line (190 Yen)
- Narita Airport Terminal – Shinjuku Station dengan JR Narita Express (3110 Yen)
- Narita Airport – Shinjuku Station West Exit dengan Bus Bandara (3000 Yen)
DARI HANEDA AIRPORT
- Haneda Airport Terminal – Shinagawa Station dengan Keikyu Airport (400 Yen) Shinagawa Station – Shinjuku Station dengan Yamanote Line (190 Yen)
- Haneda Airport Terminal – Hamamatsucho Station dengan JR Tokyo Monorail (470 Yen) Hamamatsucho Station – Daimon Station dengan jalan kaki 9 menit Daimon Station – Shinjuku Station dengan Toei Oedo Line (210 Yen)
- Haneda Airport – Shinjuku Station West Exit dengan Bus Bandara (1200 Yen)
Cheap Hotels in Shinjuku [More Hotels]
Pesan sekarang, bayar pas check in!
(sponsored by Booking.com)
Cek Juga Objek Wisata Berikut!
Sumber gambar : Flickr nAok0, Agustin Rafael Reyes, Jason Arney, haribote, jpellgen
salam pak Nugroho
sy liat di website nampaknya st shinjuku tidak melayani kereta dgn tokunai pass atau subway free pass..apakah betul pak?
jika menginap dishinjuku dengan pertimbangan mau pakai tokyo wide pass ke kinugawa onzen dan kawaguchiko ..krn start dari st shinjuku.
kemudian hari ke 3 mau kegala yuzawa ..maka tokyo wide pass expired pengunaannya.
kemudian di hari ke 4 dstnya mau keliling ditokyo aja..dgn gunakan tokunai pass/subway free pass
apakah harus pindah penginapan diarea st tokyo utk bisa pakai tokunai/ subway pass?
atau ada alternatif yg lebih baik dab hemat
thx
Selamat malam Pak. Rencananya menginap di mana pak di Tokyo? Kalau menginap dekat stasiun subway bisa menggunakan subway Pass, namun kalau stasiun subway terdekatnya adalah stasiun JR Line, maka lebih baik menggunakan Tokunai Pass. Salam
Selamat siang
Saya mau tanya, saya menginap di sekitar shinjuku station, tapi dari beberapa video di youtube yg saya tonton, shinjuku station itu sangat besar dan memiliki banyak exit. Yg mau saya tanyakan, apakah google map dapat membantu untuk menentukan exit dan jalan menuju hotel? Terimakasih
Selamat siang Ibu. Ibu harus mengecek juga lokasi hotelnya dan membandingkannya dengan struktur Shinjuku Station.
Menggunakan Google Maps bisa membantu, namun harus pengecekan dua kali. Salam
Maaf pak, klo boleh tau yg di maksut dgn membandingkan dgn struktur shinjuku station bagaimana ya pak? Saya bingung bagaimana cara membandingkan dgn struktur shinjuku station
Selamat pagi Ibu. Kalau boleh tahu lokasi hotel/ penginapan ibu di mana ya bu?
Soalnya pintu keluar Shinjuku Station ada banyak, dan masing-masing berada di lantai yang berbeda, dan ada tidak terhubung. Menggunakan google maps kadang tidak spesifik menunjukkan pintu keluar yang paling dekat menuju ke Hotel. Salam
Hotel nya di La’gent Hotel Shinjuku pak, terimakasih
Selamat malam Ibu. Ibu bisa keluar di Shinjuku Station East Exit atau dari Shin Okubo Station. Salam
terimakasih banyak pak, sangat membantu :)
Selamat siang.
Saya mau tanya, saya menginap di hotel sekitar stasiun shinjuku, tapi dari beberapa video di youtube yang saya lihat, stasiun shinjuku sangat besar dan memiliki banyak exit. Yang mau saya tanyakan, apakah bisa google map membantu saya untuk menentukan exit dan jalan menuju hotel?
Terimakasih