Kuil Zenrin-ji atau yang lebih dikenal dengan Kuil Eikando adalah Kuil Buddha Jodo yang dibangun untuk menghormati Amida dan Nembutsu atau ajaran yang dibawa oleh Buddha Amida. Dibangun di awal masa Kekaisaran Heian, Kuil Eikando sudah ada sejak tahun 863, dan menjadi salah satu kuil tertua di Kyoto. Ada banyak bangunan dalam kompleks kuil yang bisa kita jelajahi. Daya tarik utama kuil ini adalah patung Buddha yang menengok ke belakang, yang merupakan posisi patung Buddha satu-satunya yang ada di Jepang. Selain itu, kuil ini juga memiliki pemandangan empat musim yang indah: bunga ume putih dan sakura di musim semi, bunga indian lilac dan azalea di musim panas, warna merah pohon maple di musim gugur, dan pemandangan taman sekitar kuil yang serba putih di musim dingin. Yuk, simak kunjungan Tim Info Jepang ke sini.
Kompleks Kuil Eikando terdiri dari banyak bangunan, di mana semuanya memiliki fungsi masing-masing dan bebas untuk dikunjungi. Di sekitar area pintu masuk, teman-teman bisa melihat bangunan perpustakaan dan sekolah. Setelah berjalan sedikit ke dalam, teman-teman bisa menemukan kolam Hojo dengan kuil kecil di tengah-tengahnya. Jika kita menyeberangi jembatan kita akan menemukan bangunan Miei-do (Daiden), di mana ada patung Honen yang adalah pendiri sekte Buddha Jodo. Di sisi kanannya, ada Amida-do dengan patung Buddha yang menghadap ke belakang. Beberapa cerita mengisahkan, awalnya patung Buddha ini menghadap lurus ke depan. Namun kemudian patung ini menghadapkan wajahnya ke belakang untuk berbicara dengan pendeta Buddha terkenal saat itu, Eikan. Sejak saat itu, kuil ini juga disebut Kuil Eikando, sebagai penghormatan kepada pendeta Buddha Eikan. Selain itu, kita juga bisa menemukan beberapa monumen seperti monumen Imayo, monumen Haiku, dan Yasuragi Kannon di pinggir sungai.
Kegiatan seru di Kuil Eikando
1. Menikmati iluminasi di Musim Gugur
Waktu terbaik untuk mengunjungi kuil ini adalah di musim gugur (sekitar minggu pertama November hingga Desember). Daun-daun pohon maple yang tumbuh di areal taman akan berubah warna menjadi jingga kemerahan. Spot terbaiknya adalah di sekitar kolam Hojo, di mana warna-warni pepohonan ini dapat terpantul di permukaan air. Sepanjang puncak musim gugur, kuil akan dibuka sampai jam 10 malam, di mana teman-teman bisa menikmati iluminasi malam di sini. Lampu-lampu yang dipasang di sekitar pohon dan kolam akan menambah semarak iluminasi malam di sini.
Kuil Eikando di malam hari
Menikmati iluminasi malam di Kuil Eikando
2. Menikmati keindahan bunga Sakura dan Azalea
Selain dikenal dengan pemandangan musim gugurnya, teman-teman juga bisa menikmati pemandangan musim semi dan panas di sini. Ada ratusan tanaman bunga ume putih dan sakura di musim semi maupun bunga indian lilac dan azalea di musim panas yang bisa dinikmati. Melintasi jalan setapak dengan pohon bunga sakura di sisi kiri dan kanan tentu memberikan kesan tak terlupakan bagi teman-teman di sini!
3. Mengunjungi Pagoda Tahoto
Di atas bukit di sisi belakang areal kuil, teman-teman bisa mengunjungi Pagoda Tahoto. Setelah naik beberapa puluh anak tangga dari samping bangunan Miei-do, kita bisa naik dan pelihat pemandangan kota Kyoto termasuk kuil Nanzenji dan Philosopher Path. Pemandangan taman dan bangunan-bangunan kuil juga bisa kita nikmati dari sini.
Saat memasuki bangunan kuil, teman-teman dilarang berfoto dan mengambil gambar. Namun, saat di luar bangunan seperti di taman, teman-teman diijinkan untuk mengambil foto.
Setelah mengunjungi Kuil Eikando sambil menikmati pemandangan di sini, teman-teman bisa mengunjungi Philosopher Path di sisi utara kuil. Kita dapat menyusuri jalan Philosophers Path ini sambil menikmati keindahan alam dan pepohonan. Kita juga bisa mengunjungi beberapa kuil di sekitar seperti Kuil Nanzenji dan Kuil Heian Jingu atau beristirahat santai di beberapa toko dan restoran di sepanjang jalan.
Akses ke Kuil Eikando Kyoto
Dari Stasiun Kyoto, naik bus nomor 5 dan turun di halte bus Nanzen-ji Eikando-michi. Kita tinggal berjalan kaki 200 meter (3 menit) sampai ke pintu gerbang kuil. Jika dari Kuil Kiyomizudera bisa naik bus nomor 100 turun di Kyoto Kaikan Bijutsu-mae, lalu berjalan kaki 15 menit ke arah timur. Tiket masuk 600 yen (dewasa) dan 400 yen (anak-anak). Download peta kuil: English
Cheap Hotels in Kyoto [More Hotels]
Pesan sekarang, bayar pas check in!
(sponsored by Booking.com)
Cek Juga Objek Wisata Berikut!
Sumber Gambar: Flickr Kyoto-Picture, Kyoto-Picture, Kyoto-Picture
mohon bantuannya untuk jalur bus dan subway di kyoto :
1. kyoto station by jr ke fushimi inari- by kr ke arashiyama- by jr ke kyoto station-by bus ke nishiki market-by bus ke kyomizudera-by bus ke gion-by bus to kyoyo station
2.kyoto station by jr ke komyoji temple plus bus hankyu-back to kyoto station -by bus to ginkakuji-by bus to eikando-by bus to gion(maruyama park)- by bus to kyoto station
kira2 itinnya dan transportasinya apa sudah tepat biar ngak makan waktu. kemudian masih bingung hankyu bus ke komyoji temple berapakah? apakah tercover oleh one day buss pass? kalau tidak,adakah city bus yg mengcover daerah itu? bus apakah yang cocok untuk masing2 spot wisata diatas?
Selamat malam Ibu.
Rute Kyoto Station-Fushimi Inari-Kiyomizudera-Gion-Arashiyama dalam sehari
Ya bisa naik bus Minami-5 dari Kyoto Station sampai Fushimi Inari Jinja, lalu dari Fushimi Inari Jinja naik bus minami-5 balik arah, turun di halte Tofukuji dan naik bus 202/207/208 sampai halte Kiyomizumichi dan berjalan kaki ke Kuil Kiyomizudera. Dari Kiyomizudera bisa naik bus 100 atau 206 sampai ke Gion. Kemudian lanjut naik kereta Hankyu dari Kawaramachi, transfer di Katsuta Station untuk ke Arashiyama. Semua rute bus tercover oleh one day pass.
Salam
Untuk perjalanan dari JR Kyoto Station sampai ke JR Nagaoka Station bisa naik kereta JR. Lanjut naik hankyu bus dari JR Nagaoka Station (west exit) sampai ke halte Asahigaoka Home-Mae (14 menit, 170 yen). Ini tidak tercover oleh one day bus pass Kyoto.
Sedangkan untuk Kuil Ginkakuji, Kuil Eikando, dan Gion/ Maruyama Park busnya tercover oleh one day bus pass Kyoto.
Rutenya pun sudah tepat seperti yang Ibu rencanakan di atas. Salam