Matsue adalah ibukota Prefektur Shimane. Kota ini dikenal juga sebagai “city of water” atau kota air karena diapit oleh Laut Jepang di sisi utara dan Danau Shinji dan Danau Nakaumi di selatan. Salah satu objek wisata utama di Matsue adalah kastilnya yang megah. Kastil Matsue adalah salah satu dari kastil asli yang ada di Jepang. Perlu teman-teman ketahui, mayoritas kastil yang ada di Jepang adalah hasil rekonstruksi atau pemugaran kembali. Ada yang hancur akibat perang, ada yang sengaja dihancurkan oleh para penguasa yang merebut kota, atau rusak karena bencana gempa bumi dan kebakaran. Kastil Matsue atau Matsuejo dibangun tahun 1611 dan terkenal dengan strukur dan penampakannya yang berwarna gelap, sehingga sering disebut sebagai “Kastil Hitam” dan sekilas mirip dengan Kastil Matsumoto.
Kegiatan Seru di Kastil Matsue
1. Berkeliling dan melihat beragam koleksi Kastil Matsue
Seperti halnya sebagian besar kastil di Jepang, Kastil Matsue kini difungsikan sebagai museum kota Matsue. Ada beragam peralatan perang, artefak, dan prasasti pada masa lampau. Beberapa lukisan dan tulisan mengenai sejarah kota Matsue juga bisa kita temukan di sini. Selain itu, juga ada Samurai House di mana kita bisa melihat sejarah dan kehidupan samurai Jepang yang terkenal.
Selain itu, area taman kastil yakni Matsue Jozan Park juga menawarkan pemandangan taman yang juga keren. Penduduk lokal dan wisatawan biasanya duduk atau berjalan santai menikmati rindangnya pepohonan sakura, apricot, dan kebun-kebun bunga azalea. Di pertengahan hingga akhir bulan Maret, Taman Matsue Jozan juga menjadi spot hanami sakura yang sayang jika dilewatkan. Total ada lebih dari 200 pohon bunga sakura dari varietas somei yoshino, yaezakura, dan shidarezakura.
Pemandangan bunga sakura di Kastil Matsue
Panorama Kastil Matsue di Shimane
2. Menikmati pemandangan Kastil Matsue dari atas perahu
Salah satu yang unik dan bisa kita nikmati di sini adalah pengalaman naik kapal melintasi kanal atau parit di sekeliling kastil. Kapal ini akan berangkat dari area Sungai Horikawa menuju area kanal yang mengelilingi bangunan utama. Bangunan kastil yang megah dengan taman sekeliling kastil yang indah dijamin jadi latar belakang foto yang keren banget di Matsue.
Tur naik kapal Matsue ini beroperasi mulai dari jam 09.00-16.00 (atau sampai 18.00 di musim panas Juli-Agustus). Teman-teman bisa mencoba pengalaman naik kapal ini cukup dengan membayar 410 yen saja (harus menunjukkan paspor kepada petugas).
Pengalaman naik perahu wisata di Kastil Matsue
3. Matahari senja yang begitu indah di Matsue
Menghadap ke arah barat dan langsung berbatasan dengan lautan lepas membuat Matsue memiliki pemandangan matahari senja yang indah. Salah satu spot favorit untuk menikmati pemandangan ini adalah dari tepi Danau Shinji yang bisa dicapai dengan berjalan kaki dari Kastil Matsue.
Iluminasi malam Kastil Matsue
Informasi Tiket Masuk Kastil
Tiket masuk Kastil Matsue adalah 560 yen atau 280 yen untuk wisatawan asing (teman-teman harus menunjukkan paspor saat membeli tiket). Selain itu, ada paket tiket seharga 1.000 yen yang mencakup tiket masuk ke kastil dan juga Museum Hearn.
Akses ke Kastil Matsue
Kastil Matsue dapat dicapai dengan berjalan kaki sekitar 25 menit dari Stasiun Matsue. Atau bisa juga naik bus keliling kota Matsue bernama Lake Line yang berangkat dari Stasiun Matsue sampai pintu masuk Kastil Matsue.
Akses ke Matsue
Okayama adalah kota besar terdekat dengan Matsue. Dari Stasiun Okayama, tersedia kereta limited ekspress Yakumo sampai Stasiun Matsue. Lama perjalanannya sekitar 2,5 jam dengan ongkos 5.510 yen atau gratis dengan JR Pass.
1. Dari Tokyo
Dari Stasiun Tokyo, teman-teman bisa naik kereta Tokaido Shinkansen atau Sanyo Shinkansen sampai Stasiun Okayama. Lama perjalanannya sekitar 3.5 jam (dengan Nozomi) atau 4 jam (dengan Hikari) dengan ongkos 16.500 yen. Untuk kereta shinkansen Hikari tercover sepenuhnya dengan JR Pass.
Selain itu, ada juga kereta malam (sleeper train) Sunrise Izumo dari Tokyo sampai ke Izumo melalui Matsue. Lama perjalanannya sekitar 11 jam dengan ongkos mulai dari 10.910 yen (untuk kelas penumpang yang paling murah atau 16.310 yen untuk kelas penumpang eksekutif). Sleeper train ini berangkat dari Stasiun Tokyo jam 22.00, melalui Atami, Shizuoka, Hamamatsu, Okayama, sampai Matsue jam 09.31. Naik kereta malam adalah salah satu trik untuk menghemat biaya penginapan karena kita bisa tidur di dalam kereta selama perjalanan (seperti naik bus malam di Jepang).
Kalau teman-teman mau naik bus malam, bisa naik Bus Ichibata atau Bus JR Chugoku. Lama perjalanannya sekitar 12 jam dengan ongkos 6.000-9.000 yen.
2. Dari Osaka/ Kyoto
Dari Stasiun Shin-Osaka, teman-teman bisa naik kereta Sanyo Shinkansen sampai Stasiun Okayama. Lama perjalanannya sekitar 45 menit (Mizuho dan Nozomi) 1 jam (dengan Sakura atau Hikari) dengan ongkos 5.500 yen. Untuk kereta shinkansen Hikari tercover sepenuhnya dengan JR Pass. Selain itu, JR Kansai Pass, Kansai Hiroshima Pass, dan Sanyo-Sanin Pass juga mengcover rute dari Osaka sampai ke Okayama.
Jika teman-teman dari Stasiun Kyoto, bisa naik kereta lokal JR Kyoto Line ke Stasiun Shin-Osaka dahulu. Atau kalau mau langsung, tersedia kereta Sanyo Shinkansen sampai Stasiun Okayama. Lama perjalanannya sekitar 1 jam (Mizuho dan Nozomi) dan 90 menit (dengan Sakura atau Hikari) dengan ongkos 7.500 yen.
3. Dari Hiroshima
Dari Stasiun Hiroshima, teman-teman bisa naik kereta Sanyo Shinkansen sampai Stasiun Okayama. Lama perjalanannya sekitar 35 menit (Mizuho dan Nozomi) 1 jam (dengan Sakura atau Hikari) dengan ongkos 5.500 yen. Untuk kereta shinkansen Hikari tercover sepenuhnya dengan JR Pass.
Recommended Hotels in Matsue [More Hotels]
Pesan sekarang, bayar pas check in!
(sponsored by Booking.com)
Sumber gambar: Flickr Osamu1965, Chitaka Chou,odaksk, edo787ak, katsuzin