Kanal Kurashiki berada di pusat kota Kurashiki, yang berlokasi 17 kilometer sebelah barat Stasiun Okayama. Kurashiki terkenal dengan bangunan-bangunan bersejarah zaman Edo (sekitar 300 tahun lalu) yang masih terawat hingga saat ini. Kawasan ini ditetapkan sebagai kawasan khusus budaya dan sejarah dan dinamakan Bikan-Chiku oleh Pemerintah Jepang. Bikan sendiri berarti keindahan, dan chiku menunjukkan daerah/ lokasi. Ada banyak gudang-gudang dibangun di sepanjang kanal Kurashiki, sebagai tempat penampungan beras dan barang-barang dagang yang diangkut dengan sampan lewat kanal. Kanal Kurashiki, konon sangat terkenal sampai disebut sebagai kota air Venice-nya dunia timur. Seperti apa tuh Kanal Kurashiki? Berikut laporan Tim Info Jepang mengenai kegiatan wisata seru di Kanal Kurashiki, akses dan informasi penting lainnya.
Kegiatan Wisata di Kanal Kurashiki
1. Naik kapal dan berkeliling Kanal Kurashiki
Kini bangunan-bangunan tua, gudang penyimpanan barang dagangan banyak yang sudah berubah menjadi museum, butik, dan kafe. Namun, rata-rata renovasi bangunan tetap mempertahankan arsitektur dan bentuk bangunan seperti semula. Karena itulah kita benar-benar bisa merasakan “time slip”, seperti sedang berjalan-jalan di jaman Edo 300 tahun lalu ketika berkeliling daerah sekitar Kanal Kurashiki.
Kegiatan wisata yang paling menarik adalah berkeliling kanal dari atas sampan dan menikmati pemandangan sekitar. Sampannya namanya “Kurashiki Kawabune Nagashi”. Naik kapal sambil menikmati suasana “Japan Venice” tentu bakal jadi pengalaman yang tidak terlupakan.
Tempat naik kapal di Kanal Kurashiki Okayama
Daerah Honmachi dan Higashi-machi adalah salah satu tempat yang tidak boleh dilewatkan saat mengunjungi Kanal Kurashiki. Kita bisa melihat rumah-rumah tradisional Jepang yang penuh dengan warna. Di ujung jalan di Honmachi, kita bisa menemukan Museum Seni Ohara. Museum ini adalah salah satu objek wisata utama di Okayama sekaligus objek wisata sejarah yang unik.
Di dalam area bangunan utama, kita bisa melihat aneka koleksi utama museum seni ini, yang mayoritas berasal dari seniman-seniman Eropa. Ada lukisan dari Picasso, “Annunciation” karya El Greco, “Water lilies” karya Monnet, Gauguin, Modigliani, dan juga Rodin. Di bangunan Annex, kita bisa melihat lukisan, keramik, maupun kain celup karya seniman Jepang. Ada juga beberapa barang antik dari China. Kita juga bisa belajar latar belakang karya seni dari rekaman maupun penjelasan yang tersedia dalam bahasa Inggris.
2. Melihat pemandangan bunga sakura dan momiji
Di tepi kiri dan kanan Kanal Kurashiki dipenuhi dengan pepohonan maple dan sakura. Tidak heran, di saat musim gugur kita bisa melihat pemandangan cantiknya bunga sakura dan momiji di musim gugur.
Bunga sakura dari Kanal Kurashiki di Okayama
3. Berbelanja suvenir unik di toko oleh-oleh
Toko oleh-oleh di sepanjang Kanal Kurashiki di Okayama
Kanal Kurashiki juga terkenal sebagai sentral suvenir dan kuliner khas Kurashiki dan prefektur Okayama. Satu oleh-oleh yang paling terkenal adalah murasuzume yang dijual di toko Kikkodo. Kue dengan adonan kacang merah di dalamnya ini sudah dijual sejak 140 tahun lalu, harganya juga sangat murah hanya 140 yen. Kemudian ada juga kue Kibidango yang dibuat dari beras ketan dan gula merah atau juga toko Kurashiki Momoko yang menjual es krim dengan aneka rasa yang lezat.
4. Lihat pemandangan malam Kanal Kurashiki
Di saat malam menjelang, jangan buru-buru kembali ke hotel atau naik kereta ke Osaka atau Kyoto, kita bisa menikmati pemandangan malam kanal yang tidak kalah romantis. Lampu-lampu di tepian kanal terpantul di atas permukaan air kanal yang beriak karena angin. Sungguh indah!
Pemandangan malam Kanal Kurashiki di Okayama
Satu lagi, keren kan suasana malam hari di Kanal Kurashiki?
Akses ke Kanal Kurashiki
Dari Stasiun Okayama, teman-teman bisa naik kereta JR Sanyo Line atau JR Hakubi Line sampai Stasiun Kurashiki. Lama perjalanannya sekitar 17 menit dengan ongkos 320 yen. Dari pintu keluar Stasiun Kurashiki (sebelah selatan), kanal Kurashiki bisa dicapai dengan berjalan kaki selama 10-15 menit.
Akses menuju Okayama
1. Dari Tokyo
Dari Stasiun Tokyo, teman-teman bisa naik kereta Tokaido Shinkansen atau Sanyo Shinkansen sampai Stasiun Okayama. Lama perjalanannya sekitar 3.5 jam (dengan Nozomi) atau 4 jam (dengan Hikari) dengan ongkos 16.500 yen. Untuk kereta shinkansen Hikari tercover sepenuhnya dengan JR Pass.
Selain itu, bisa juga dengan naik penerbangan domestik dari Bandara Haneda sampai Bandara Okayama. Lama perjalanannya sekitar 75 menit. Harga tiketnya sekitar 36.000 yen, atau dengan sekitar 16.000 yen dengan harga diskon tiket pesawat. Setibanya di Bandara Okayama, kita bisa melanjutkan perjalanan dengan naik bus selama 30 menit menuju Stasiun Okayama.
2. Dari Osaka/ Kyoto
Dari Stasiun Shin-Osaka, teman-teman bisa naik kereta Sanyo Shinkansen sampai Stasiun Okayama. Lama perjalanannya sekitar 45 menit (Mizuho dan Nozomi) 1 jam (dengan Sakura atau Hikari) dengan ongkos 5.500 yen. Untuk kereta shinkansen Hikari tercover sepenuhnya dengan JR Pass. Selain itu, JR Kansai Pass, Kansai Hiroshima Pass, dan Sanyo-Sanin Pass juga mengcover rute dari Osaka sampai ke Okayama.
Jika teman-teman dari Stasiun Kyoto, bisa naik kereta lokal JR Kyoto Line ke Stasiun Shin-Osaka dahulu. Atau kalau mau langsung, tersedia kereta Sanyo Shinkansen sampai Stasiun Okayama. Lama perjalanannya sekitar 1 jam (Mizuho dan Nozomi) dan 90 menit (dengan Sakura atau Hikari) dengan ongkos 7.010 yen.
3. Dari Hiroshima
Dari Stasiun Hiroshima, teman-teman bisa naik kereta Sanyo Shinkansen sampai Stasiun Okayama. Lama perjalanannya sekitar 35 menit (Mizuho dan Nozomi) 1 jam (dengan Sakura atau Hikari) dengan ongkos 5.500 yen. Untuk kereta shinkansen Hikari tercover sepenuhnya dengan JR Pass.
Recommended Hotels near Kurashiki Canal [More Hotels]
Pesan sekarang, bayar pas check in!
(sponsored by Booking.com)
Cek Juga Objek Wisata Berikut!
Sumber gambar: Flickr slidr, jemma kahn, Ann Hung, SkylineGTR, 張 家寧, dorinser
Selamat malam Pak. dari okayama sta ke kurashiki sta menggunakan JR Sanyo Line atau JR Hakubi Line, apakah tercover dengan JR pass?
mohon info dan sarannya. Terima kasih sebelumnya
Ya pak, semua stasiun kereta jalur JR (yang ada namanya JR) itu tercover dengan JR Pass. Salam.
Selamat pagi pak
Akses untuk melihat jembatan seto dari sta. kojima maupun dari Sta.utazu bagaimana pak?
Terima kasih