Hiraizumi Iwate sudah masuk ke dalam daftar warisan budaya dunia pada Juni 2011 dan menjadi salah satu kandidat warisan budaya dunia. Hiraizumi terkenal dengan nilai kebudayaan dan sejarahnya yang sangat besar terutama bagi peradaban di Jepang. Selama periode Heian sekitar tahun 1100, Hiraizumi merupakan cabang region utara klan Fujiwara yang merupakan klan terkuat saat itu. Banyak bangunan pemerintahan, budaya shinto yang dibangun dan bertahan hingga saat ini. Jadi usianya sudah mencapai 900 tahun. Namun di tahun 1189, kota ini dibumi hanguskan oleh Yoritomo yang kemudian menjadi shogun pertama. Kota Hiraizumi Iwate tidak pernah kembali seperti semula saat masa kejayaannya, namun kkota ini menjadi salah satu region dengan nilai historis dan bangunan bersejarah di Tohoku. Aksesnya yang mudah dengan shinkansen dan jaraknya yang dekat dengan stasiun membuat tempat ini selalu ramai dikunjungi oleh masyarakat.
Kegiatan Wisata di Hiraizumi Iwate
1. Pergi ke Motsuji Temple
Kuil Motsuji adalah kuil tertua di daerah Hiraizumi yang dibangun pada tahun 850, dan menjadi kuil terkenal di masa kejayaan klan Fujiwara di abad ke-12. Saat masa jayanya, Kuil Motsuji memiliki total 40 pendopo dan tempat berdoa, 500 bangunan untuk para biksu tinggal, dan pendopo utama dengan patung Budha dengan ketinggian 2 lantai. Namun kini hampir semua bangunan telah hancur hanya tersisa pendopo Jogyodo yang dibangun ulang pada tahun 1732.
Kuil Motsuji memiliki taman kuil yang sangat indah dan terkenal karena perwujudan dari ketenangan kehidupan setelah kematian. Taman ini dibangun ulang dengan memperhatikan catatan sejarah ketika taman dibangun 800 tahun yang lalu. Kita juga bisa menemukan museum kuil di samping taman dengan banyak benda bersejarah dan artifak budha.
Biaya masuk ke dalam kompleks Kuil Motsuji adalah 500 yen untuk orang dewasa, 300 yen untuk anak SMA, dan 100 yen untuk anak SMP ke bawah. Kamu bisa naik Run Run Loop Bus dari Hiraizumi Station sampai ke Kuil Motsuji atau jalan kaki 10-12 menit dari Hiraizumi Station.
Kuil Motsuji di Hiraizumi Iwate
Pemandangan alam di Motsuji Temple Hiraizumi Iwate
2. Mengunjungi Taman Indah Gokusui no En
Selain Kuil Motsuji, kamu juga bisa berkunjung ke Gokusui no En. Taman ini berada di dekat taman Kuil Motsuji. Suasananya masih sama seperti dulu yakni menjadi taman para penguasa beristirahat dan menikmati pemandangan. Taman ini juga menjadi tempat penyelenggaraan pertunjukan seperti tarian dan kostum tradisional, musik Jepang tradisional, dan juga pembacaan puisi dan performing arts. Untuk dapat mencapai Gokusui no En, kamu bisa naik Run Run Loop Bus dari Hiraizumi Station selama kurang lebih 3 menit atau jalan kaki 10 menit dari Hiraizumi Station.
3. Melihat Festival Unik Ennen no Mai (Tarian Panjang Umur)
Tarian Panjang Umur atau Ennen no Mai adalah pertunjukan ritual agama Budha yang telah ada sejak periode Heian dan Muromachi yakni dari abad ke 8. Tarian ini memiliki kostum dan gerakan yang unik, yang berbeda dengan tarian di daerah lain. Pertunjukan dan festival diadakan setiap tahun pada 20 Januari, lalu saat Festival Musim Semi dan Musim Gugur Fujiwara, serta saat Festival Bunga Iris dan Clover.
4. Melihat Fujiwara Festival
Selain Festival Tarian Ennen no Mai, ada juga Fujiwara Festival yang dilangsungkan pada tiap musim semi dan musim gugur. Festival Musim Semi ini diadakan di awal bulan Mei biasanya tanggal 1-5 Mei, hampir bersamaan dengan liburan Golden Week di Jepang. Fujiwara Festival diadakan sebagai peringatan sejarah budaya Hiraizumi dan penghormatan pada penguasa Hiraizumi yang telah membangun dan membawa kemakmuran pada kota. Ada satu perlombaan yang unik yakni Perlombaan Adu Kuat Benkei, dimana para kontestan berlomba membawa karung besar seberat 160 kilogram. Saat festival, kamu juga bisa menyaksikan pertunjukan tarian Ennen no Mai.
Kamu juga bisa melihat festival musim gugur Fujiwara yang dilangsungkan pada tanggal 1-3 November setiap tahunnya. Saat festival kita bisa melihat parade anak-anak mengenakan kimono, permainan seni budaya Noh, dan pertunjukan kagura dan tarian shishi-odori. Tentu saja tarian Ennen no Mai. Oh iya, Tim Info Jepang menyarankan untuk datang ke Hiraizumi pada musim gugur, karena pemandangan momiji musim gugur di sini sangat indah.
5. Kalau Mau Belajar Sejarah Pergi ke Hiraizumi Cultural Heritage Center
Kalau masih ada waktu, kamu bisa berkunjung ke Hiraizumi Cultural Heritage Center yang dibangun menjadi pusat informasi wisata pada tahun 2009. Banyak artefak penting yang ditemukan di daerah Hiraizumi Iwate dikumpulkan disini. Kamu juga bisa melihat penjelasan mengenai Klan Fujiwara dan bangunan-bangunan di daerah sini. Kamu tenang saja, ada penjelasan dalam bahasa Jepang, Inggris, Korea, dan China. Untuk dapat mencapai Gokusui no En, kamu bisa naik Run Run Loop Bus dari Hiraizumi Station selama kurang lebih 7 menit atau jalan kaki 15 menit dari Hiraizumi Station.
Akses menuju ke Hiraizumi Iwate
Stasiun terdekat adalah Koiwai Station di jalur JR Hiraizumi Station. Dari Tokyo Station, bisa naik shinkansen Hayabusa atau Yamabiko dan turun di Ichinoseki Station. Kemudian naik JR Tohoku Main Line menuju ke Hiraizumi Station. Total ongkosnya adalah 13.060 yen dan tercover dengan JR PASS, JR EAST PASS (Tohoku area), dan JR East South Hokkaido Pass.
Alternatif lainnya adalah dengan naik shuttle bus langsung menuju ke Koiwai Farm. Ini lebih murah ongkosnya, namun perlu perhitungan waktu yang matang. Dari Tokyo Station, bisa naik shinkansen Hayabusa atau Komachi dan turun di Morioka Station. Total ongkosnya adalah 15.010 yen dan tercover dengan JR PASS, JR EAST PASS (Tohoku area) dan JR East South Hokkaido Pass. Kemudian naik bus dari Morioka Station ke arah Koiwai Farm Makibaen yang berangkat 30-60 menit sekali. Ongkosnya adalah 710 yen untuk dewasa dan 360 yen untuk anak-anak dengan durasi perjalanan sekitar 30 menit.
Cheap Hotels in Ichinoseki [More Hotels]
Pesan sekarang, bayar pas check in!
(sponsored by Booking.com)
Cek Juga Objek Wisata Berikut!
Sumber gambar: Flickr Ann Lee, Yoshihide Urushihara