Shibuya sudah sangat terkenal di telinga masyarakat Indonesia. “Kalau pergi ke Jepang, pokoknya harus ke Shibuya!” begitu yang sering Tim Info Jepang dengar dari teman-teman yang pergi ke Jepang. Mengenai Shibuya, kami sudah membahasnya lengkap di panduan liburan ke Shibuya. Dan kali ini, kami akan membahas satu tempat yang sangat dekat dengan Shibuya, hanya berbeda satu stasiun saja yakni Harajuku. Setelah naik kereta JR Yamanote Line menuju Harajuku, kita langsung bisa melihat betapa ramai dan meriahnya Harajuku. Di sini, kita bisa menemukan banyak orang dengan cosplay anime terkenal, musisi dengan gaya-gaya khasnya, cewek-cewek dengan dandanan mencolok dan berbagai macam tren dan gaya pemuda-pemudi Jepang terdepan.
Area Harajuku ini mencakup tempat-tempat wisata terkenal yang berada di sekitaran Stasiun Kereta Harajuku, seperti Kuil Meiji Jingu, Taman Yoyogi dan area Gymnasium Nasional Yoyogi, dan tentunya pusat perbelanjaan Takeshita-dori yang begitu terkenal di telinga wisatawan Jepang.
Apa saja yang bisa dilakukan di Harajuku? Tim Info Jepang sudah merangkumnya lengkap. Let’s check it out!
5 Hal Seru di Harajuku Tokyo
1. Berbelanja di Takeshita-dori
Foto di depan Stasiun Harajuku dan Takeshita Doori
Takeshita-dori adalah jalan utama di dari Stasiun Kereta JR Harajuku dan merupakan pusat belanja yang panjang keseluruhannya 350 meter dan setiap hari tidak dapat dilalui kendaraan dari jam 11 pagi hingga jam 6 sore (bentuknya mirip seperti Pasar Baru di DKI Jakarta). Kita bisa langsung menemukannya setelah keluar dari stasiun Harajuku atau stasiun kereta bawah tanah Omotesando.
Di Takeshita-dori kita bisa menemukan toko fashion, aksesoris dan pernak-pernik, dan jajanan khas Jepang. Pecinta artis dan budaya pop Jepang akan suka berjalan di Takeshita Dori, karena disini terdapat banyak toko yang menjual berbagai merchandise (kebanyakan unofficial) artis-artis ternama, seperti Takuya Kimura, SMAP, L’Arc-en-Ciel, dan lain-lain. Area ini sudah menjadi daerah trendsetter fashion Jepang sejak tahun 1970an bahkan hingga saat ini.
Di jalan sepanjang kurang lebih 350 meter ini, teman-teman akan melihat lautan manusia. Semuanya berjalan perlahan sambil menengok sesekali ke toko-toko yang menarik perhatian. Hal yang harus diperhatikan adalah saat hari libur, jalanan ini akan penuh dengan dengan wisatawan asing dan orang-orang yang ingin berbelanja. So, jangan lupa untuk mengambil foto selfie di Takeshita-dori ya!
Suasana Takeshita Doori
2. Membeli Oleh-Oleh di Daiso Harajuku
Jika berjalan dari Stasiun Harajuku dan langsung memasuki dan menyusuri Takeshita Street, dalam waktu kurang lebih 3 menit Anda dapat melihat bangunan setinggi 3 lantai yang berada di sebelah kiri dengan desain entrance yang menarik. Plang nama Harajuku Daiso dengan warna-warni ceria terpampang di atasnya.
Tokyo Serba 100 yen Daiso di Harajuku
Tempat ini menjual berbagai macam barang, dari peralatan dan dekorasi rumah, alat tulis dan belajar, perabotan dapur, dan juga kosmetika. Dan semua harganya sangat murah, hanya 108 yen saja. Tapi hati-hati ya, jangan sampai kelebihan beli barang dan uang habis di toko Daiso!
Di lantai 1 Anda langsung disambut dengan beraneka jenis minuman dan aneka kembang api. Lantai 1 ini menyediakan beberapa produk yang terdapat di lantai ini antara lain: aneka kipas bergaya Jepang, bermacam pernak-pernik lucu seperti celengan karakter, aneka kosmetik mulai dari bedak hingga eye shadow, aneka cream wajah, cermin, dan masih banyak lagi. Disini pun kita dapat menemukan beragam pouch kosmetik, kantong koin bergaya Jepang, gorden, berbagai peralatan mandi, aneka payung transparan, hingga berbagai item fashion terbaru. Baru di bagian rak dekat kasir terdapat aneka snack dan beragam jenis permen. Jadi jika Anda mencari oleh-oleh dalam jumlah banyak untuk kerabat maupun teman, lantai 1 ini merupakan tempat yang tepat untuk mulai berburu oleh-oleh.
Dari lantai 1, Anda dapat memilih untuk turun ke B1F atau langsung naik ke lantai 2, baik melalui tangga maupun lift. Lantai basement menyediakan berbagai peralatan dapur seperti piring, gelas, panci, dan sebagainya. Sedangkan lantai 2 merupakan tempat yang tepat untuk berburu mainan anak. Anda akan menemukan beragam koleksi mainan anak seperti pistol mainan, mobil-mobilan, beragam boneka, jam tangan, dan lainnya.
Selepas bertualang di lantai 2, di lobi lantai 2 menuju lantai 3 Anda dapat melihat beragam tas untuk belanja. Lumayan untuk mengantongi semua barang belanjaan Anda, agar tidak perlu repot lagi membawa kantong plastik. Di lantai 3, Anda dapat melihat-lihat aneka ragam stationery seperti kertas, peralatan menulis dan mewarnai, notes dan buku tulis, serta aneka keperluan craft seperti gunting, lem, origami folding paper, dan beragam papan/multi board.
3. Masuk ke AKB48 Official Shop di Harajuku
Tidak cuma di Akihabara saja, di Harajuku kita juga bisa menemukan toko AKB48. Buat kamu yang penggemar berat AKB48, tempat ini tidak boleh dilewatkan! Ketika yang lainnya sedang berbelanja di Takeshita-dori, kamu bisa masuk dan melihat pernak-pernik serta aksesoris khas AKB48 di sini.
4. Bersantai di Tokyu Plaza Omotesando Harajuku
Tokyu Plaza Omotesando Harajuku bagaikan oasis di tengah hiruk pikuk Harajuku dan Omotesando. Di bagian bawah layaknya pusat perbelanjaan lain di Harajuku dan Omotesando, Tokyu Plaza juga dipenuhi oleh toko-toko busana yang menjual brand-brand terkenal seperti American Eagle dan Tommy Hilfiger. Namun yang membuatnya berbeda adalah ruang terbuka hijau yang berada di bagian atas gedung yang dinamakan Hutan Omohara. Di sini siapapun dapat beristirahat dengan tenang di kursi-kursi kayu yang sejuk dibawah pepohonan rindang. Bagi teman-teman yang lelah saat berbelanja dan berkeliling di Harajuku dan Omotesando, silakan datang ke tempat ini untuk bersantai.
5. Berfoto di St. Valentine Harajuku
Bangunan Gereja St. Valentine Harajuku adalah salah satu spot foto unik yang ada di Harajuku. Tembok bangunannya bermotifkan tanda hubung matematika seperti “+”, “=”, dan “♡” yang sangat populer bagi para pasangan muda-mudi. Alamatnya ada di 1-8-17 Jingumae, Shibuya, Tokyo dan kita bisa berfoto di rentang jam 12.00-13.00. Gereja St. Valentine bisa dicapai dengan berjalan kaki 3 menit dari Stasiun Harajuku atau Stasiun Meiji-Jingu.
Spot foto unik di Gereja St. Valentine Harajuku
Informasi dan Akses
Dari Shinjuku Station bisa naik JR Yamanote Line ke Harajuku Station. Ongkosnya 140 Yen dengan durasi 4 menit.
Dari Shibuya Station juga naik JR Yamanote Line ke Harajuku Station. Ongkosnya 140 Yen dan dapat ditempuh hanya dalam 2 menit saja.
Bisa juga naik kereta bawah tanah atau Chikatetsu/ subway. Naik Chiyoda Line atau Fukutoshin Subway Line sampai di Meiji Jingu Mae Station. Atau dari Omotesando Station dengan naik Chiyoda Line, Ginza Line, atau Hanzomon Line.
Puas berkeliling area Harajuku dan Takeshita-dori, teman-teman bisa melanjutkan perjalanan ke tempat-tempat wisata lain di sekitar Harajuku, seperti Kuil Meiji Jingu,Taman Yoyogi dan area Gymnasium Nasional Yoyogi. Karena letaknya yang cukup berdekatan, kita tidak perlu naik kereta, cukup dengan berjalan kaki saja.
Cheap Hotels in Harajuku [More Hotels]
Pesan sekarang, bayar pas check in!
(sponsored by Booking.com)
Cek Juga Objek Wisata Berikut!
Sumber gambar : Flickr Luis Rodriguez, TokyoViews, Luis Rodriguez, Iyhon Chiu, Rudy Herman Website ooobs.com
Selamat sore pa.
Ada beberapa yg ingin saya tanyakan :
1. Kalau mau ke meiji jingu, lebih dekat keluar di exit apa ya pa?
2. Apakah meiji jingu dekar ke takeshita street ?
Selamat siang Pak. Kalau ke Meiji Jingu bisa keluar dari Omotesando Exit. Jaraknya sekitar 300 meter ke Takeshita Street dari Meiji Jingu, dekat dengan exit satunya lagi dari Harajuku Station yakni Takeshita Exit. Salam
Pak nugroho, rencana itin saya sbb :
day 1 : haneda smp jam 9 ke hotel titip koper lanjut ke odaiba – shibuya
day 2 : galayuzawa
day 3 : kawaguchiko-gotemba
day 4 : yokohama
day 5 : tsukiji, asakusa, harajuku, meiji shrine, tokyo skytree
day 6 : ueno park, disneyland (hanya didepan saja), mitsui outlet, pasona urban
day 7 : flight pagi kehaneda
dari itin saya tab sebaiknya saya beli aktifkan TWP pas hari ke berapa? dan selain TWP saya perlu beli pass jenis apa lagi? utk monorail apakah sebaikya saya beli tiket PP? beda harga beli monorail PP dengan beli satuan selisihnya jauh atau tidak?
thanks
Selamat pagi Ibu. Ibu bisa mengaktifkan Tokyo Wide Pass di hari kedua. Ibu ke Yokohama nya kemana ya bu? Silakan bisa membaca beberapa pass di Yokohama.
Untuk hari kelima bisa menggunakan Tokyo Metro 24-Hours Pass. Kalau memang PP ke Haneda dengan naik Tokyo Monorail bisa membeli tiket PP bu. Salam
Slmt mlm pak, saya Mega hendak ke Jepang tgl 8 Desenber 2018 tiba di Narita terminal 2, jam 8.30 mlm. Dikarenakan memerlukan wkt utk imigrasi, bagasi, perjalanan menuju station di Narita yg pastinya bisa 1 jam lbh. Hotel saya di Metropolitan Edmont Tokyo, Iidabashi – Chiyoda.
1) saya naik train apa dari Narita ke Hotel Metropolitan Edmont Tokyo? Sampai jam brp Train tersedia
2) saya stay di Tokyo selama 5 hari dan stay di Osaka 3 hari di hotel Nikko Kansai Osaka. Apakah saya harus beli JR pass atau cukup menggunakan Suica/ Pasmo saja selama di Tokyo dan Osaka
Saya tunggu infornasinya. Terima kasih
Selamat siang Ibu. Kereta terakhir dari Narita Airport Terminal 2 adalah pukul 23.02. Ibu naik kereta JR Narita Line sampai di Ichikawa, kemudian pindah kereta sampai ke Ochanomizu, dan turun di Iidabashi Station.
Untuk hotel di Osaka itu Hotel Nikko Kansai Osaka yang dekat dengan Kansai Airport bu?
Kalau melihat rute perjalanan ibu, sepertinya JR PASS tidak perlu bu, tidak menguntungkan. Salam
Mlm pak Nugroho, saya ke Japan tgl 8 – 16 Des dgn itinerary sbb:
Hari 1: Arrival Narita ke Hotel Metropolitan Edmont Tokyo, Iidabashi- Chiyoda
Hari 2: Shinjuku, Harajuku, Shibuya, Ginza
Hari 3: Ueno, Akihabara, Shinjuku
Hari 4: Disney Sea
Hari 5: Sunshine city alpha
Hari 6: menuju Osaka, stay di Hotel Nikko Kansai Airport Osaka
Hari 7: Kyoto atau ke Universal studio
Hari 8: Osaka castle, Shinshabaishi, Dotonburi
Hari 9: back.to Indonesia
Pak, dgn itinerary seperti itu apakah saya perlu beli JR pass atau tidak?
Tiket train dari hotel Nikko Kansai Airport Osaka ke Osaka kota pp apakah tidak mahal? Saya tinggal di Nikko Kansai aiport dgn pertimbangan karena wkt plgnya flight pagi jam 9. Mohon informasinya pak, lbh baik saya beli JR pass atau tidak selama di Tokyo & Osaka.Terima kasih byk atas informasinya pak
Kalau ibu pulangnya dari Bandara Kansai, sepertinya tidak perlu membeli JR Pass. Nanti dari Hotel Nikko, bisa naik kereta Kansai Airport Line untuk ke Kyoto atau kereta Nankai ke Osaka. Salam.
Pak Nugroho …
Saya ber 4 dng anak2 saya remaja bulan desember 2018 akan ke Jepang route penerbangannya :
*JKT – Tokyo – Osaka – JKT* by Garuda
Itinerary saya sementara sbb, apakah kira2 itinerary sy ini sdh bagus, dan sy jg mau tanya apakah sy bisa dibantu untuk paket tour di masing2 kota seperti Tokyo, Kyoto dan Osaka, supaya sy bisa dapat obyek wisata lengkap, minimal yg sering dikunjungi wisatawan
Sedangkan untuk hari yg lain, anak2 ingin eksplore sendiri misal ke gotenba, harajuku hard rock dll, untuk transport dlm kota yg paling mudah digunakan jenis apa ya Pak
Untuk tahun baru..biasanya likasinya dimana,
Klw untuk pembiayaan jasa online guide, saya bisa dpt infonya? terkait ketentuan2 dan persyaratannya lainnya terima kasih Pak sy tunggu kabar baiknya. Salam
● *Hari 1 30 des 18 )*: Tiba di Tokyo jam 08.50, titip barang di hotel, langsung Disneyland
● *Hari 2 (31 des 18)* : Eksplore Tokyo mandiri
● *Hari 3 (01 jan 19)* : Paket Tour Tokyo
● *Hari 4 (02 jan 19) : *Tokyo to Kyoto* by Shinkanzen
● *Hari 5 (03 jan 19)* : Paket Tour Kyoto
● *Hari 6 (04 jan 19)* : Explore Kyoto mandiri
● *Hari 7 (05 jan 19) : *Kyoto to Osaka* by shinkanzen
● *Hari 8 (06 jan 19)* : Paket Tour Osaka
● *Hari 9 (07 jan 19)* : USJ
● *Hari 10 (08 jan 19)* : Eksplore Osaka mandiri
● *Hari 11 (09 jan 19)* : Menuju Kansai kembali ke Jakarta 09 Jan 2019 – Garuda jam 12.00 siang
Selamat siang Ibu. Tahun baru di Tokyo sepi ibu, tidak ada event khusus.
Untuk pembiayaan Tour Guide Online nanti bisa ditransfer ke rekening Bank BCA atau BNI PT. Informasinya bisa diberikan via WA (untuk keamanan). Salam
halo pak nugroho,
saya akan kejepang hanya 5 hari , saya mau tanya apa ada tour yang bawa kita jalan2…bayarnya berapa, juga apa ada penitipan barang di airport bayarnya berapa
trims pak infonya
Ada bu, sehari untuk guide itu sekitar 22.000 yen. Untuk penitipan di Airport harganya 600-800 yen per hari bergantung pada ukuran loker penitipannya. Salam.
Halo pak nugroho,terima kasih share2 nya sgt mmbantu.
Saya mau tanya tiket yg pas untuk selama di tokyo.
Hari 1 sy dr narita-shinjuku- odaiba-back to shinjuku
Hari 2 shinjuku-harajuku-takeshita dori-ometesando-shibuya-back to shinjuku
Hari 3 kawaguchi lake – yokohama – shinjuku
Hari 4 asakusa – akasaka-akibahara-ginza – shinjuku
Hari 5 tokyo disney – shinjuku
Hari 6 shinjuku – bandara narita
Rencana saya akan beli kartu suica, apakah cukup? Atau ada saran kartu free pass subway? Atau tiket lainnya? Terima kasih
Selamat malam Ibu. Ibu bisa membeli NEX Tokyo Round Trip Ticket untuk perjalanan di hari pertama dan terakhir, kemudian membeli tiket bus PP dari Tokyo menuju ke Kawaguchiko.
Untuk hari keempat bisa membeli Tokyo Metro 24-hour Ticket. Salam
Pak nugroho maaf sy tanya lagi biar clear,
Apakah saya tetap perlu membeli kartu SUICA atau tidak usah ya pak?
Terima kasih bnyk pak nugroho.
Beli saja bu, supaya praktis bepergian naik kereta, gak perlu beli di loket tiket tiap kali bepergian. Salam.
Dear Pak Nugroho,
Saya akan ke Jepang dari tgl 12-21 april 2018.
Berikut itinerary saya :
Day 1 : Sampai di Kansai Airport
Day 2 : USJ
Day 3 : Shinsibashi dan Dotonbori area
Day 4 : Kyoto
Day 5 : Takayama-Shirakawago (menginap)
Day 6 : Tokyo
Day 7 : Disneysea
Day 8 : Fuji-Kawaguchiko
Day 9 : Tokyo
Day10 : Pulang
Yang ingin saya tanyakan rute lebih baik untuk daerah tokyo day 6 (saya ke tokyo dari takayama) dan day 9. Saya ingin ke shibuya,ginza, shinjuku, asakusa, harajuku, omotesando, tokyo skytree/tower.
Mohon dibantu pak rute2 nya bila ingin ke pergi ke tempat2 tersebut dalam 2 hari agar rute searah dan tidak bolak balik. Fyi, saya menginap di daerah akihabara. Thanks in advance pak
hai pak nugroho…
mohon apa penggunaan pass saya ini sdh sesuai :
saya di tokyo 5 malam 6 hari
hari 1 & 2 dengan pass pasmo ngubek2 tokyo, shinjuku, shibuya, asakusa, harajuku, odaiba
hari 3, 4, & 5 dengan TWP : kawaguchi, nikko, dan Odawara
hari ke 6 dengan pasmo siang sampai sore bebas seputar tokyo, malam ke bandara haneda
Terima Kasih
Ya sudah tepat pak Donny. Hari 1 atau 2, bisa gunakan Tokunai Pass, atau Subway Pass saja, tergantung tempat yang mau dikunjungi. Lengkapnya bisa dibaca di Free Pass Kereta di Tokyo.
itinerary saya sbb: haneda – tokyo (disneyland/disneysea/harajuku/shibuya/shinjuku) – kyoto – osaka – KIX…Kira2 menggunakan arch pass lebih menguntungkan? atau mending beli ketengan saja? thanks
Selamat siang Ibu. Karena hanya ada sekali perjalanan jarak jauh dengan shinkansen, masih lebih murah membeli ketengan tiket shinkansen. Salam
Hallo Mas Nugroho,
mau tanya lagi yah, semoga berkenan, saya dan keluarga rencana ke jepang tgl 28 jan s.d 3 feb 2018 dengan itinerary sbb :
28/01/2018 ODAIBA & HARAJUKU
29/01/2018 KAWAGUCHIGO, MT FUJI, MUSEUM DORAEMON
30/01/2018 ECHIGO YUZAWA, GALA YUZAWA OR JOETSU KOKUSAI
SORE HARI MENUJU KANAZAWA
31/01/2018 SHIRAKAWAGO VIA TOYAMA
SORE HARI MENUJU OSAKA
01/02/2018 UNIVERSAL STUDIO OSAKA
02/02/2018 CITY TOUR KYOTO
SORE HARI KEMBALI KE OSAKA
03/02/2018 Off to airport from shin-osaka station
dengan rute seperti itu, apakah saya harus beli JR Pass 7 Days ? atau cukup membeli JR Tokyo Wide Pass di combine dengan takayama hokuriku pass (jatuh nya lebih murah dibanding beli JR Pass).
terima kasih yah
Ya, silahkan membeli JR Pass Riri, ongkos ke Gala YUuzawa, Kawaguchiko, Kanazawa dan Shirakawago serta ke Osaka/ Kyoto sudah akan balik modal. Salam.
Selamat sjang pak
Sy berencana utk pergi ke jepang brsama keluarga pd tanggal 15 jan – 23 jan 2018 (4 dwasa dan 1 anak usia d bawah 2 taun)
Berikut adalah itenary buatan saya.
Mohon di bantu utk cek dan sekiranya ada yg salah/kurang cocok…tolong di kasi saran ya pak..
Serta tiket apa yg harus saya beli utk menghemat budget saya. Soalnya ini baru pertama kalo ke jepang.
Makasi
Day 1
– Tiba di narita jam 9AM
– menuju apartment d sekitar nakanoshimbashi station
– lanjut jalan2 ke shinjuku,harajuku,dan mlm hari di shibuya
– balik apartment
Day 2
-menuju disneyland(blm tntu akan masuk, jd mgkn cuma di depan aja sambil jalan2 skitar)
– lanjut ke odaiba patung liberty dan gundam
-back to apartment
Day 3
-Pindah hotel skitar shinjuku/shibuya
-jln2 skitar asakusa,trus akihabara
– klo msh ada waktu lnjut ke roppongi hills pd malam hari
– back to hotel
Day 4
-menuju gala yuzawa (fullday)
-back to hotel
Day 5
-Menuju ikebukuro sunshine city
-lanjut ke tokyo skytree(sore sampai mlm)
-back hotel
Day 6
-Menuju mt fuji (danau kawaguchiko, dan klo bisa ke fuji 5th station. Soalnya inibrencananya tgl 20 jan 2018, tkt g ada akses kesana)
-back hotel
Day 7
-menuju ueno park pagi hari
-ke ginza utk liat winter ilumination sore/mlm hari
-back hotel
Day 8
-jln2 skitar hotel di shinjuku/shibuya
-Shopping utk oleh2
-packing dan persiapan pulang
-ga tau hrs balik hotel atau lgsg narita (mohon sarannya)
Halo Mas, saya akan ke jepang, tp saya hanya punya 2 hari untuk explore sendirian, pertanyaan saya :
1. Hari ke-1 pesawat saya transit di haneda jam 8.00 – 17.00 , kira2 di tokyo saya bisa ke mana saja ya yg recommended dg waktu yg demikian? dan transportasi yg recommended yg mana?
2. hari ke-2 full day saya ingin sekali ke : kyoto (arashiyama), osaka (castle/usj) dan ke tokyo (disneyland/odaiba) hanya sebentar untuk ambil foto2. tp saya start dr nagoya dan harus kembali ke nagoya.
memungkinkan kah? perlu kah sy membeli
JRpass?
mohon dibantu.
terimakasih..
Ibu bisa ke Shinjuku, Shibuya serta Harajuku (ketiganya berdekatan).
Rasanya sulit bu, Nagoya itu di tengah-tengah Osaka/ Kyoto dan Tokyo. Silahkan pilih salah satu saja, lalu silahkan membeli JR Pass.
Selamat Malam Pak Nugroho,
Saya belum pernah ke Jepang dan planning visit Jepang bersama dengan Istri dan 2 anak (10 dan 12 Tahun), rencananya berangkat 08 Dec 2017 ( JKT-HK-Haneda ) estimasi sampai jam 09:05 PM, pulang 21 Dec 2017 ( Haneda-HK-JKT).
Rencana selama di Jepang ingin mengunjungi Tokyo, Osaka, Kyoto
Day 1 – Haneda->Shinjiku
Day 2 – Explore Tokyo (Shibuya, Harajuku, Yoyogi Park)
Day 3 – Explore Tokyo (Sensoji Temple, Nakamise Street, Tokyo Sky Tree)
Day 4 – Tokyo – Disney Land
Day 5 – Osaka (Shinsaibashi, Dotonbori)
Day 6 – Osaka (Akuarium Osaka Kaiyukan, Umeds Sky Building)
Day 7 – Osaka (Universal Studio)
Day 8 – Kyoto (Kuil Kinkakuji, Arashiyama, Toei Kyoto Studio Park)
Day 9 – Kyoto (Fushimi Inari, Kuil Kiyomizudera, Nishiki Market, Gion)
Day 10 – Tokyo – Fuji (Kawaguchiko)
Day 11 – Tokyo – Fuji (Gotemba)
Day 12 – Tokyo – (Tokyo Midtown Illumination, Nakamise Street, Takeshita Dori)
Day 13 – Haneda Airport
Philip
To Be Continue….
Continue dari Pertanyaan sebelumnya [ Philip ]
Yang ingin saya minta advise dari bapak adalah
1. Apakah plan itenarynya sudah tepat (searah)? Tokyo-Osaka-Kyoto-Fuji-Tokyo, atau harusnya Gunung Fuji harus di kunjungi terlebih dahulu (dengan pertimbangan belum tertutup salju ? )
2. Untuk main salju, apakah mening di awal saja atau terakhir seperti yang di rencanakan di Itenary, apakah makin mendekati akhir tahun tempat main salju makin ramai dan dingin atau sebaliknya ?
3. Supaya balik modal, apakah sudah tepat kalau saya mulai pakai JR Pass, pada saat menuju ke Osaka (tgl 12 Dec) dari Tokyo, sehingga bisa kalau beli yang 7 Hari ( rute -> From Tokyo -> Osaka, Osaka->Kyoto, Osaka->Fuji, Fuji->Tokyo)
4. Bisa rekomendasi juga apartemen sekitar mana yang seharusnya di pilih kalau itenary sesuai dengan yang saya share, tujuan supaya tidak habis waktu untuk urus check in dan check out
5. Apakah sudah benar, selama di Tokyo saya pakai Suica / Posmo ( Tgl 8 Dec – 11 Dec – refer ke itenary )
6. Kalau mau ke DisneyLand – apakah perlu menginap sehari sebelumnya di lokasi yang berdekatan dengan area Disney, agar pas hari H tidak terlalu siang sampai di DisneyLand nya atau tetap di daerah shinjiku saja nginapnya.
7. Apakah betul, kalau mau ke Gunung Fuji, lebih baik memakai lokal tour yang ada di sana? Atau kita jalan sendiri juga bisa?
Thanks Pak
1. Sudah pak. Mengunjungi Gunung Fuji sama saja, namun sangat bergantung pada cuaca hari tersebut. Jika memungkinkan untuk mengubah jadwal, bapak bisa cari hari cerah untuk bisa melihat gunung Fuji yang keren.
2. Ya, semakin ke belakang, salju makin tebal dan tentu makin asyik untuk bermain salju, untuk tanggal segitu bisa ke Karuizawa Seki Resort atau Gala Yuzawa.
3. Ya, kalau ada rute PP Tokyo-Kyoto/Osaka-Tokyo sudah akan balik modal dengan JR Pass.
4. Apartemen saya belum punya rekomendasinya, namun kami punya database hotel yang lengkap. Bapak bisa cek langsung di tulisan saya tentang objek wisata di mana rekomendasi hotel yang murah dan dekat sudah saya masukkan juga.
5. Ya benar. Lebih praktis ketimbang beli tiket ketengan.
6. Kalau benar-benar ingin bermain, bisa pertimbangkan rencana itu. Namun harga hotel di sekitaran Tokyo Disneyland cenderung mahal. Dari Shibuya, bapak bisa naik kereta juga kok ke Disneyland sekitar 30-40 menit.
7. Jika tidak mau ribet memang lebih baik pakai tour lokal, atau bisa juga jalan sendiri, atau jika bapak berminat bisa dengan menyewa mobil dan guide dari Tokyo ke Fuji Kawaguchiko.
Siang Pak,
Saya mulai aktifkan memakai JR Pass pada saat saya dari Tokyo ke Osaka 12 Dec Pagi , rencana di Osaka / Kyoto sampai tanggal 17 Dec dan planning ingin menginap 1 malam di sekitar Fuji .
Tgl 17 Dec saya cek out dari Osaka dan planning ingin visit ke Gunung Fuji, apakah saya harus balik lagi dahulu ke Tokyo via Shinkansen atau bisa langsung ke Gunung Fuji.
Mode transportasi apa yang bisa saya pakai dari Osaka ke Fuji ? apakah saya bisa memakai Shinkansen agar bisa hemat ?
Apakah pada tanggal 18 Dec Sore JR Pass saya masih berlaku untuk balik ke Tokyo ? Mode transportasi apa yang bisa saya pakai dari Fuji ke Shinjuku lagi ? Jam berapa paling telat saya sudah harus balik ke Tokyo ?
Atau seharusnya saya dari Tokyo mampir dahulu ke Fuji sebelum ke Osaka / Kyoto?
Maaf banyak sekali pertanyaan nya
Thanks,
Philip
Jika dengan JR Pass, lebih baik bapak ke Tokyo dahulu dengan Shinkansen. Baru nanti ke Kawaguchikonya jadi day-trip saja dari Tokyo (bisa naik kereta ekspress Azusa atau Kaiji dari Shinjuku ke Otsuki, tercover JR Pass), lalu naik kereta Fujikyu Railway sampai Kawaguchiko. Kalau diaktifkan tanggal 12, berarti tanggal 18 masih aktif dan bisa digunakan. Sebenarnya lebih mudah Osaka-Fuji-Tokyo, namun akan ribet karena bapak harus bawa koper dan naik bus (biasanya saya merekomendasikan naik bus dari Stasiun Mishima-Kawaguchiko). Salam.
Continue dari pertanyaan sebelumnya tentang Fuji :
Option B:
Dari Station Shin-Osaka turun di statiun Mishima, kemudian langsung ke Gotemba ( naik bus Fuji Kyuko Bus atau bisa memakai JR Pass ? )
Kemudian setelah check-in, langsung ke Lake Kawaguchiko (menggunakan bus Fuji Kyuko ? )
Sore balik kembali ke hotel, besok cek-out, explore Hakone, sore balik ke Tokyo via odawara station, kemudian naik Shinkansen ke Shinjuku.
Kalau dari Hakone Yumoto ke station Odawara menggunakan apa pak?
Option C:
Dari station Shin-Osaka turun di statiun Mishima, kemudian langsung menuju ke Gotemba. Kemudian setelah check-in, explore ke Hakone. Ini menggunakan bus yang mana pak?
Baru besoknya, setelah cek-out dari Gotemba ke Lake Kawaguchiko (menggunakan bus Fuji Kyuko Bus ? )
Baru nanti sorenya, balik ke Tokyo via Otsuki station (menggunakan Shinkansen)
Dari 3 option ini mana yang lebih praktis A atau B atau C ? Dari sisi kepraktisan, biaya dan waktu
Maaf kalau pertanyaan saya banyak sekali
1. Tidak pak, bapak bisa pertimbangkan penggunaan Hakone Free Pass kalau memang mau keliling Hakone.
2. Mau ke Fuji atau Hakone Pak? Karena 2 tempat itu berbeda. Kalau memang ingin mau keduanya, bisa pertimbangkan Fuji Hakone Pass.
3. Paling baik option B, dari mishima, ada bus Tokai ke arah Hakone. Bapak bisa keliling Hakone dahulu, baru ke Gotemba (stay di Gotemba/ Hakone). Besoknya baru ke Kawaguchiko. Lalu balik dengan menggunakan kereta Fujikyu Railway ke Otsuki dan JR Chuo Line ke Shinjuku. Salam.
Malam Pak,
Thanks atas penjelasannya.
Pertanyaan mengenai kapan harus membeli Fuji Hakone Pass belum di jawab pak, apakah pas saya di Shinjuku? Apakah kalau saya membeli di Shinjuku tetapi pemakaiannya masih beberapa hari ke depan apakah bisa? Atau Fuji Hakone Pass ini juga sama dengan JR Pass, di hitung pas pemakaian pertama kali?
Ada beberapa pertanyaan tambahan lagi pak:
1. Bus Tokai yang ke arah Hakone ini apakah bus lokal seperti Fujikyuko yang tidak memerlukan reservasi? Apakah Bus Tokai ini sudah tercover dengan Fuji Hakone Pass?
2. Dimana saya bisa naik Bus Tokai ini pak, maksudnya setelah sampai di Mishima Station?
3. Selama explore Hakone, apakah ada tempat penitipan koper pak dan dimana titipnya? Harganya kira2 berapa pak?
4. Untuk perjalanan dari daerah Lake Kawaguchi ke Otsuki berapa lama pak (di cover juga ya dengan Fuji Hakone Pass? )
5. JR Chuo Line yang mau balik ke Shinjuku, jarak tempuh kira2 berapa lama pak? Apakah ada schedulenya, kapan kereta ini akan berangkat? Apakah ada websitenya untuk bisa mengecek jadwalnya
6. Berdasarkan pengalaman bapak, kira2 pada saat pertengahan December (17-18 Dec), suhu udara di sekitar Hakone dan Lake Kawaguchi berapa derajat pak?
Mohon pencerahannya dan terima kasih banyak
1. Bus Tokai ke Mishima tercover dengan Fuji Hakone Pass, tidak perlu reservasi pak.
2. Ada di terminal bus dekat Mishima Station South Exit, nanti bisa naik dari halte nomor 5
3. Bapak bisa titip di Stasiun Odawara atau Stasiun Hakone Yumoto, harganya 600-700 yen untuk ukuran besar.
4. Tidak pak, hanya sampai Stasiun Shimo-Yoshida. Kalau bapak menggunakan Fuji Hakone Pass, kembali ke Tokyonya harus dengan bus.
5. JR Chuo Line ke Shinjuku berangkat setiap 10-20 menit sekali, lama tempuhnya sekitar 100 menit.
6. Pertengahan desember sekitar 8-15 derajat pak, tapi sangat bergantung cuaca, apa hujan salju, angin, atau cerah. Kalau hujan biasanya dingin pak, namun kalau cerah sekitaran 15 derajat.