Taman Istana Kaisar (The Imperial Palace Park) atau Kokyo Gaien dalam bahasa Jepang adalah taman yang terletak di tengah-tengah kota Tokyo. Seperti namanya yakni Imperial Palace Park, di sinilah keluarga kekaisaran Jepang tinggal. Imperial Palace ini awalnya dibangun pada 1457 dan diperluas pada jaman pemerintahan Edo tahun 1603. Kemudian diganti menjadi Kokyo atau Tokyo Imperial Palace pada awal jaman Meiji pada 1869. Taman ini awalnya tertutup untuk umum dengan alasan keamanan Kaisar Jepang, namun dibuka untuk umum sejak tahun 1949. Kita bisa berkeliling taman dengan gratis! Taman Istana Kaisar ini memiliki panjang 1,5 kilometer dari barat ke timur dan 2 kilometer dari utara ke selatan, dengan total 9 jembatan yang menghubungkan Taman Istana Kaisar dengan jalanan di luar yang terpisah oleh parit raksasa (ohori dalam bahasa Jepang).
Taman seluas 115 hektar ini terdiri dari 12 saluran-saluran air sekeliling istana untuk menahan laju musuh, dan lebih dari 2000 batang pinus hitam Jepang yang terkenal. Batang-batang pinus ini ditata sedemikian rupa sehingga menutupi menara-menara pengintai dan menara di atas gerbang. Inilah yang membuat istana sekaligus taman ini sangat kuat dan mashyur saat zaman Edo dahulu.
Berikut 4 kegiatan wajib dilakukan ketika pergi ke Taman Istana Kaisar Tokyo.
1. Berkeliling melihat pemandangan taman
Taman Istana Kaisar di Tokyo adalah taman luas di pusat kota Tokyo. Letaknya yang berada persis di seberang Tokyo Station membuatnya mudah dijangkau oleh siapapun. Kita bisa melihat banyak pekerja yang beristirahat sambil mengecek pekerjaan sebelum pergi ke tujuan bisnis lainnya. Selain itu kita juga bisa menemukan orangtua dan anak bermain-main gembira, juga para lansia yang menikmati pemandangan asri sekeliling Taman Istana Kaisar Jepang.
Taman Istana Kaisar Jepang sangat terkenal dengan pemandangan alamnya. Kita dapat melihat bunga sakura di musim semi, bunga cosmos dan azalea di musim panas, momiji di musim gugur, dan salju putih menyelimuti sekeliling taman di musim dingin. Tapi perlu diingat karena taman ini sangat luas, maka untuk mengelilinginya akan menghabiskan banyak waktu dan tenaga. Tim Info Jepang yang sering memandu wisatawan dari Indonesia biasanya akan mengajak berfoto di Jembatan Nijubashi saat siang hari atau iluminasi malam dekat air mancur Wadakura.
2. Berfoto di Jembatan Nijubashi
Jembatan Nijubashi adalah yang paling terkenal di Taman Istana Kaisar Jepang. Nijubashi artinya jembatan rangkap, ini dikarenakan jembatan ini terbuat dari batu dan besi. Jembatan ini tidak dibuka untuk umum sehingga kita tidak bisa menyeberanginya. Kita hanya bisa lewat pada 23 Desember saat peringatan ulang tahun kaisar dan 2 Januari saat open house Istana Kaisar Jepang.
3. Melihat iluminasi di Air Mancur Wadakura
Di seberang jalan menuju Taman Istana Kaisar, kita dapat melihat air mancur wadakura. Air mancur ini terhubung dengan saluran air di sekeliling taman dan istana kaisar dan terus menyala sepanjang hari. Di saat malam, kita dapat melihat iluminasi air mancur, membuat suasana malam tambah semarak dengan perpaduan cahaya dan air mancur.
4. Jogging atau Bersepeda mengelilingi Istana Kaisar
Di taman Istana Kaisar Jepang di Tokyo kita bisa jogging ringan atau bersepeda mengitari jalan sekeliling taman. Di hari Minggu atau hari libur disediakan 150 sepeda yang dipinjamkan gratis untuk para wisatawan yang ingin melihat keindahan taman. Disediakan juga peta dan penjelasan dalam bahasa Inggris. Yang berminat bisa melihat halaman websitenya: Palace Cycling Course (jbpi.or.jp).
5. Makan siang menu tradisional Jepang di Nanko Rest House
Selain bisa duduk atau jalan-jalan santai di Taman Istana Kekaisaran Jepang, ada atraksi baru lagi yang bisa teman-teman lakukan, yakni makan siang di Nanko Rest House. Dengan menu makanan tradisional Jepang seperti Tempura, Miso Soup, dan ikan serta Dorayaki, dijamin bakal memberikan pengalaman tersendiri bagi teman-teman.
Informasi dan Akses menuju Taman Istana Kaisar Jepang
Dari Tokyo Station pintu keluar Marunouchi, menyeberangi jalan dan terus berjalan lurus 10 hingga 15 menit.
Jalan kaki 5 menit dari stasiun Subway Nijubashi-mae (Chiyoda Line) atau stasiun Hibiya (Hibiya, Chiyoda, Mita Line), atau Sakurada-mon (Yurakucho Line)
Coba juga Tour di Tokyo
Berkendara dengan bus mengunjungi Taman Istana Kaisar, National Diet Building atau Gedung DPR Jepang, State Guest House, Ginza, dan Akihabara, Asakusa dan Kuil Sensoji serta berjalan di Nakamise-dori yang penuh dengan toko suvenir dan oleh-oleh. Terakhir, menikmati panorama kota yang indah dari Tokyo Skytree.
Tur berkeliling di pasar ikan terbesar di pusat kota Tokyo yakni Tsukiji Market. Selain itu, teman-teman bisa belajar cara membuat sushi langkah demi langkah bersama dengan koki terkenal dan menyantapnya untuk makan siang.
Melihat pemandangan Kota Tokyo dari dek observasi di Tokyo Tower, makan siang dengan menu Jepang di restoran Chinzanso. Dilanjutkan dengan mengelilingi taman dan halaman luar Istana Kaisar Jepang (Imperial Palace), lalu menyusuri Sungai Sumida dengan kapal menuju Asakusa dan Kuil Sensoji. Di akhir tour mengunjungi pusat perbelanjaan dan hiburan Ginza.
Menikmati pemandangan kota Tokyo dari Tokyo WTC, lalu menuju Tokyo Bay untuk kemudian naik perahu menyusuri Sungai Sumida sampai ke Asakusa dan mengunjungi Kuil Sensoji yang terkenal. Di akhir tour akan mengunjungi pusat perbelanjaan Ginza.
Mari coba merasakan kebiasaan pekerja atau karyawan di Tokyo malam hari atau selepas pulang kantor. Menikmati makanan-makanan pinggir jalan khas Jepang yang murah namun lezat yang dimasak di depan langsung di depan kita.
Nikmati pemandangan pagi dari dek observasi di Tokyo Tower, lalu melanjutkan perjalanan ke Istana Kaisar Jepang, ke Asakusa dimana kita bisa berbelanja oleh-oleh dan suvenir, serta mengunjungi Kuil Buddha tertua Kuil Sensoji.
Cheap Hotels Near Tokyo Imperial Palace [More Hotels]
Pesan sekarang, bayar pas check in!
(sponsored by Booking.com)
Cek Juga Objek Wisata Berikut
Sumber gambar :Flickr Nuno Cardoso, Kevin Poh, ykanazawa1999, John Weiss
dari tokyo station, sebelum cek in hotel rencananya mau ke taman istana Kaisar untuk jalan-jalan oktober ini pak, apa memungkinkan ke taman ini bawa-bawa koper dan stroller anak? karena saya tidak mau titip koper di loker.
Selamat sore Ibu. Kalau ditanya memungkinkan, ya bisa ibu. Soalnya jalannya rata dan tidak menanjak. Namun harus jalan cukup jauh dari Tokyo Station. Salam
Salam Pak Nugroho
Kami berencana ke Jepang 16 – 20 Januari 2019. rencana beli TWP dan Mt. Fuji Pass, dengan Itin
16 : Nyampe trs nginep di Haneda
17 : kuil sensoji, shibuya, disneyland
18 : Kawaguchi go
19 : karuizawa, museum doremon, imperial palace tower tokyo,
pukul 23.00 balik ke Medan via kul
PERTANYAAN :
1) Apakah Itenerari saya sudah tepat ? Mohon sarannya pak
2) Apakah tujuan kami yang di seputaran tokyo (Sensoji, shibuya, disney land, imperial palace,
tokyo tower dan museum doraemon tercover semua oleh TWP?? klo tidak tolong kasih kami
solusi urutan transportasi lain pak…
3) Sebaiknya di tokyo kami menginap daerah mana pak dengan itin spt di atas?
Mohon sarannya pak. terimakasih. salam
Selamat sore Ibu, Ibu tidak perlu membeli Mt. Fuji Pass, ibu bisa menggunakan Tokyo Wide Pass yang mengcover ongkos ke Kawaguchiko dan Karuizawa.
Untuk perjalanan ke Tokyo Tower dan Museum Doraemon harus menambah ongkos sendiri bu, karena stasiun yang tercover oleh Tokyo Wide Pass masih jauh dari tujuan. Ibu bisa menginap di sekitaran Shinjuku Station. Salam
terima kasih pak Nugroho. saya ingin bertanya lagi klo pake TWP apa msh perlu reservasi seat saat mo ke kawaguchigo dan karuizawa pak? klo iya bagaimana caranya pak?
Selamat sore Ibu. Bila menggunakan Tokyo Wide Pass reservasi hanya bisa dilakukan pas hari H. Atau nanti bisa langsung naik kereta ekspress dan shinkansennya kok bu dengan menunjukkan Tokyo Wide Pass. Salam
loket untuk membeli TWP klo di Bandara Haneda bukanya jam berapa Pak? terim kasih
Selamat malam Ibu. Loket pembelian Tokyo Wide Pass buka jam 06.45-18.30. Salam
Selamat malam mas Nugroho. Bulan depan saya akan berkunjung ke Jepang dengan suami dan 2 anak (10 thn&1615 thn). ini itinerrary saya :
D-1. Sampai di Narita jam 9 AM. Langsung ke Edo tokyo museum-Akihabara-Ginza
D-2 Tokyo Disney sea
D-3 Asakusa-Imperial Palace-Shibuya-Harajuku-Tokyo tree
D-4 Tokyo-Mt.Fuji+Gotemba-Tokyo
D-5 Tokyo-Osaka langsung ke Osaka Castle
D-6 Universal Studio
D-7 Kansai-Jakarta
pertanyann saya :
1. untuk berkeliling tokyo sebaiknya membeli pass apa? Apakah sudah meng cover transport dari Narita & Disney Sea?
2. Sebaiknya dari Narita, saya menitipikan koper di statiun mana bila langsung ingin ke Edo museum
3. Untuk ke Mt. Fuji + Gotemba sebaiknya membeli pass apa?
4. Transportasi apa yg nyaman utk ke Osaka dengan membawa koper2?
terimakasih atas jawabannya ya mas. Maaf banyak nanya nih, baru pertama ke Jepang
Selamat pagi Ibu. Penginapannya di Tokyo di mana ya? Untuk perjalanan Tokyo-Mt.Fuji+Gotemba-Tokyo, bisa naik bus ekspress bu. Untuk perjalanan ke Osaka, bisa naik shinkansen.
Penginapan saya di tokyo di daerah urayasu, tokyo emion bay hotel. Tapi saya sedang mempertimbangkan pindah ke apt yg lbh dekat tokyo. Sebaiknya di daerah mana ya pak? Terimakasih
Selamat pagi Ibu. Kalau menginap di daerah Urayasu, sepertinya tidak ada pass kereta yang cocok.
Kalau mau bisa menginap di daerah Shinjuku dan untuk hari ketiga bisa menggunakan Tokyo Metro 24-Hours Pass. Salam
Ooh ok pak, noted. Maaf tanya lagi, berarti hari pertama lbh baik beli tiket ketengan sj ya pak?
Selamat malam Ibu. Ya, tidak ada pass kereta yang cocok dan efisien untuk rute hari pertama. Salam
Selamat pagi bapak
maaf sebelumnya saya ingin bertanya mengenai pasmo card ini
kebetulan saya bersama 2 org tua ke jepang bulan april
pertanyaan saya:
1. apakah cukup jika membeli subway pass dg pasmo untuk mengelilingi tokyo (shinjuku, odaiba, asakusa, shibuya, tokyo sky tower, imperial palace, tsukiji market) atau perlukah membeli yamanote line sebagai tambahan?
2. utk kawaguchi lake day trip apakah harus membeli tokyo wide pass atau cukup dengan pasmo dan tokyo metro subway saja?
terima kasih
mohon bantuannya
Selamat pagi Ibu. Yamanote Line adalah nama jalur kereta, tidak bisa dibeli. Kalau rutenya mengunjungi shinjuku, odaiba, asakusa, shibuya, tokyo sky tree, imperial palace, tsukiji market, Ibu bisa menggunakan Pasmo. Kalau mau ke Kawaguchiko saja, Tokyo Wide Pass malah akan rugi banyak bu. Ibu bisa naik bus ekspress menuju ke Kawaguchiko, lebih murah daripada naik kereta. Salam
Jika saya dari Kyoto ingin menikmati 1 hari terakhir sebelum balik Jakarta, dan ingin mengunjungi tempat2 spt imperial palace, tokyo tower, tokyo sky tree dll, sebaiknya saya tdr dimana yg besoknya gampang ke airport Naritanya?
Selamat pagi Ibu. Maksudnya Tokyo kali ya? Penerbangan ke Indonesianya jam berapa ya bu? Kalau pagi-pagi sekali sepertinya harus menginap di Narita Airport.
Namun kalau di atas jam 9-an, bisa menginap di sekitaran Ueno Station, karena bisa ke Narita Airport dengan sekali naik kereta Keisei. Salam
selamat siang pak…kami ingin liburan ke jepang tgl 29 des 2017 sd 8 jan 2018…kami ingin ketemu salju sebaiknya kemana… apakah ada saran ttg itinery dan akomodasi terbaik utk kami (3 org dewasa)..tq
Ibu bisa mengunjungi Tokyo, Osaka, dan Kyoto, bersamaan Gala Yuzawa.
Selamat Siang Pak Nugroho,
saya berencana ke Jepang tgl 6 – 14 April 2017, dengan rute Dps-Haneda & pulang Kansai-Dps
6 malam: Dps -> Haneda
7 Tokyo [Ueno, Asakusa, Odaiba, Tokyo Tower]
8 Tokyo [Tokyo Sky Tree, Imperial Place, M. Doraemon, Yoyogi Park, Harajuku, Shibuya]
9 Tokyo [Tokyo Disneyland], sore Tokyo -> Kyoto
10 Kyoto [Arashiyama, Fushimi inari]
11 Kyoto [Higashiyama], jam 3 Kyoto -> Osaka, Aquarium Kaiyukan
12 Osaka [Osaka Amazing Pass start dr Umeda]
13 Osaka [Osaka Amazing Pass start dr Namba] sore Osaka ke Ryokan & Onsen di daerah Tenkawa, Nara
14 Tenkawa,Nara -> Kansai -> Dps
mohon saran :
1. selama di Tokyo = Tokyo Subway Pass 72jam, apakah mengcover kereta OdakyuOdawara ..?
2. Tokyo -> Kyoto masih menimbang shinkansen atau bus malam
3. Kyoto H-1 = One-Day Pass Ticket
4. Kyoto H-2 = setelah ke higashiyama langsung ke Osaka menuju Aquarium Kaiyukan, pass yg sesuai..?
5. Osaka = 2Day Osaka Amazing Pass
6. Osaka -> St. Shimoichiguchi -> Nara Kotsu Bus -> Ryokan di Tenkawa, Nara saya belum ada gambaran biayanya, mungkin kalau ada pass yg harganya terjangkau..
7. Ryokan di Tenkawa, Nara -> Kansai Airport pass yang sesuai..?
mohon sarannya pak, terima kasih..
1. selama di Tokyo = Tokyo Subway Pass 72jam, apakah mengcover kereta OdakyuOdawara ..? Tidak mengcover, bisa pikirkan membeli Hakone Free Pass.
2. Tokyo -> Kyoto masih menimbang shinkansen atau bus malam
3. Kyoto H-1 = One-Day Pass Ticket
4. Kyoto H-2 = setelah ke higashiyama langsung ke Osaka menuju Aquarium Kaiyukan, pass yg sesuai..? Tidak ada pak, silahkan beli tiket ketengan atau gunakan kartu ICOCA.
5. Osaka = 2Day Osaka Amazing Pass
6. Osaka -> St. Shimoichiguchi -> Nara Kotsu Bus -> Ryokan di Tenkawa, Nara saya belum ada gambaran biayanya, mungkin kalau ada pass yg harganya terjangkau.. Tidak ada pass dari Osaka ke Nara.
7. Ryokan di Tenkawa, Nara -> Kansai Airport pass yang sesuai..? Tidak ada pass dari Nara ke Kansai, Ari bisa naik kereta ke Kyoto dahulu, baru naik kereta Haruka sampai Bandara Kansai. Salam.
Via google map mksud saya
Ya Ibu. Taman Istana Kaisarnya memang berada di dalam kompleks Istana Kekaisaran Tokyo. Salam
Mohon maaf pak berarti masih 1 area jg dengan imperial palace east garden ya?
Iya benar Ganis. Salam.
Matur nuwun pak responnya
Pak ini kalo digoogle munculnya memang istana kekaisaran tokyo ya?
Hi Pak Nugroho, salam kenal..
Saya ber 3 mau ke Jepang sekitar akhir april sampai Mei 2017. Berikut detail itenari yang saya buat.
Tgl 30 april :
Tiba di Narita menuju Tokyo-penginapan daerah adachi. Jalan2 sekitar penginapan yaitu Arakawa park, Ueno, Tokyo skytree tower
Tgl 1 Mei :
Sensoji temple, Japan imperial palace east garden di chiyoda, shinjuku gyoen national garden (tempat sakura-shinjuku station), Meiji Jingu Shrine (dekat dg Harajuku/shibuya), Tokyo tower
Tgl 2 Mei :
Shibuya-patung hachiko, shinjuku,Frozen Venusfort-Odaiba, cobain spa/onsen di tokyo
Tgl 3 Mei :
Gunung fuji, kawaguchi lake, gala yuzawa main salju
Tgl 4 mei :
cek out penginapan. Bila ada waktu mau keliling seputar penginapan dan titip koper di penginapan atau di tempat khusus titip koper.
Tgl 4-5 mei ini masih bingung apakah pakai willer bus express atau shinkansen yg hny 3 jam menuju Osaka
tgl 4/5 mei :
Osaka, penginapan sekitar Momodani, ikuno ward. Setelah cek in, jalan2 seputar penginapan
tgl 6 Mei :
dari osaka ke kyoto. Kuil Sanjusangendo, fushimi inari, kyoto tower, gion, nishiki market, kembali ke osaka-penginapan
tgl 7 mei :
osaka castle, umeda sky building, shinsaibashi suji, dotombori
tgl 8 mei :
Nara
tgl 9 mei :
Namba
tgl 10 mei :
Bandara osaka-kix menuju Jakarta
Mohon bantuan info nya:
1) Dari keseluruhan rundown itenary apakah harus memakai JR Pass (tokyo-osaka-kyoto-osaka) atau memakai lokal transportasi dg Tokyo Wide Pass/Tokyo Metro Pass/Shinkansen one way/Willer bus untuk menghemat/Tokyo-osaka hokuriku arch pass atau bagaimana seharusnya ?
2) Apakah itenary yg dibuat perlu dikurangi atau ditambah ataukah terlalu padat?
3) Perlukah menginap di kyoto?
4) Tempat wisata osaka yang bagus culture, park atau tempat shoping nya apakah ada rekomendasi?
5) Adakah lokasi kota tua yang menampakkan Jepang dengan rumah ryokan nya..rumah asli jepang?
6) Dimana lokasi main salju dan berendam air panas alami yang murah?
7) Adakah kereta wisata ke kota tua?
Demikian pertanyaan saya yang cukup banyak karena baru pertama kali jalan2 ke Jepang.
Terima kasih sebelum dan sesudahnya.
1. Pertama, untuk tanggal 3 mei, tidak mungkin bisa mengunjungi Gunung fuji, kawaguchi lake, gala yuzawa dalam satu hari. Kamu harus membaginya menjadi 2 hari. Kalau hanya rute searah dari Tokyo ke Osaka sebaiknya membeli tiket ketengan shinkansen atau naik bus malam kalau mau menghemat. Perjalanan ke Kawaguchiko dan Gala Yuzawa jauh lebih menguntungkan dengan kombinasi Tokyo Wide Pass.
2. Secara umum sudah baik, hanya bermasalah di tanggal 3 mei.
3. Tidak perlu, kamu bisa stay di Osaka saja supaya tidak perlu pindah-pindah. Perjalanan dari Osaka ke Kyoto hanya 30 menit dengan kereta.
4. Untuk shopping bisa ke Umeda atau Namba, dua pusat ekonomi dan bisnis di Osaka. Untuk culture paling hanya Osaka Castle.
5. Ada di kawasan Gion Kyoto atau Sannenzaka dan Ninenzaka.
6. Ada private onsen di Kyoto atau pas di Tokyo bisa ke salah satu onsen di Tokyo.
7. Kamu bisa coba kereta wisata di Sagano.
Selamat siang Pak Nugroho,
Pada bulan Maret saya dan 2 anak yang sudah dewasa ke Jepang, dengan Itinerary :
Hari 1 : Jam 08:45 tiba di Haneda Airport Tokyo, langsung explore Shinjuku, Akihabara, Ginza, Harajuku.
Hari 2 : Disney Sea
Hari 3 : Gala Yuzawa
Hari 4 : Mount Fuji
Hari 5 : Akasaka, Imperial Palace, beli oleh oleh. Malam hari berangkat ke Kyoto dengan Bus Malam.
Hari 6 : Jalan jalan di Kyoto, Arashiyama, Fushimi Inari Taisha dan Kuil Kinkakuji, sore menuju Osaka dan menginap di Osaka
Hari 7 : Universal Studio
Hari 8 : Kembali ke Jakarta melalui Kansai Airport
Kami mohon arahan dari Pak Nugroho :
1. Hari 1 dan 2 di Tokyo : Pass/Card apa yang dibeli.
2. Hari 3 – 5 : Membeli JR Tokyo Wide Pass
3. Hari 6 – 8 di Kyoto, Osaka, Kansai Airport : Pass/Card apa yang dibeli.
Untuk perjalanan dari Kyoto ke Osaka pada sore/malam hari, sebaiknya dengan kereta atau bus?
bisa tolong diinfokan nomor bus atau keretanya ya Pak.
Terima kasih
Selamat siang Ibu. Untuk hari pertama bisa membeli Tokyo Subway 24-Hours ticket. Hari kedua ke Tokyo Disneysea tidak perlu pass ibu, sebab hanya mengunjungi satu tempat saja.
Untuk hari ke 6 bisa membeli one day bus pass di Kyoto Station yang mengcover ongkos bus keliling tempat wisata di Kyoto. Nomor busnya silakan dibaca di bagian komentar info trayek bus Kyoto.
Hari ketujuh juga tidak perlu pass ibu, sebab hanya mengunjungi satu tempat Universal Studios Japan saja. Salam
Tokyo …sangat menawan…
Ya Bapak. Silakan melihat-lihat informasi wisata lengkapnya.
Salam
Jembatan Nijubashi keren!